Sebuah band indie bernama SeteruSunyi telah mencuri perhatian pecinta musik di Indonesia melalui karya terbarunya. Dengan genre unik yang menggabungkan pop elektronik dan LoFi, band ini terus berinovasi untuk memberikan pengalaman baru bagi para pendengarnya. Pada Maret 2025, mereka merilis sebuah musik video berjudul 'Kelana', yang menjadi sorotan karena penggunaan teknologi Artificial Intelligence (AI). Irene Sampouw, vokalis SeteruSunyi, menjelaskan bahwa ide ini muncul sebagai bentuk eksplorasi terhadap perkembangan teknologi AI yang sedang tren saat ini. Kolaborasi dengan Timeline Plus Studio juga menunjukkan komitmen mereka dalam menghasilkan karya berkualitas tinggi.

Pada awal tahun 2025, tepatnya pada bulan Maret, dunia musik Tanah Air digemparkan oleh inovasi dari SeteruSunyi. Band ini memperkenalkan cara baru dalam pembuatan musik video dengan memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence secara penuh. Irene Sampouw, sang vokalis, menyampaikan bahwa keputusan menggunakan AI merupakan langkah eksperimental untuk tetap relevan dengan perkembangan zaman. Melalui kolaborasi dengan Timeline Plus Studio, mereka berhasil merealisasikan visi tersebut dengan hasil yang sangat memuaskan.

Adhitya Yogatama, seorang produser yang terlibat dalam proyek ini, menegaskan bahwa proses pembuatan musik video 'Kelana' tidak semudah kelihatannya. Penggunaan teknologi AI dilakukan dengan serius dan cermat agar dapat menghasilkan visual yang sesuai dengan konsep lagu. Hal ini menjadi tonggak penting dalam industri musik Indonesia, karena merupakan kali pertama sebuah musik video dibuat sepenuhnya menggunakan AI.

Tidak hanya fokus pada inovasi teknologi, SeteruSunyi juga dikenal akan kreativitas mereka dalam segala aspek musik. Irene Sampouw, Novia Arifin, dan tim lainnya selalu berusaha menghadirkan sesuatu yang baru, baik itu dalam performa panggung maupun produksi audio-visual. Mereka percaya bahwa kombinasi antara seni tradisional dan teknologi modern dapat menciptakan karya yang luar biasa.

Kolaborasi dengan Timeline Plus Studio membuktikan bahwa kerja sama antar generasi kreatif dapat menghasilkan produk yang menginspirasi. Para anggota SeteruSunyi merasa sangat puas dengan hasil akhir musik video 'Kelana'. Proyek ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam mengadopsi teknologi canggih seperti AI untuk mendukung perkembangan seni dan budaya. Kehadiran musik video 'Kelana' menjadi bukti nyata bahwa batasan kreativitas dapat ditembus melalui pemikiran inovatif dan kolaborasi lintas disiplin ilmu.