Pertandingan terakhir membuktikan bahwa tim nasional Indonesia menunjukkan performa pertahanan yang sangat kokoh. Para pemain bertahan, termasuk Jay Idzes dan rekan-rekannya, berhasil mencatat 11 kali tekel sukses, yang menjadi bukti kekuatan fisik mereka dalam menghadapi serangan lawan. Selain itu, kemampuan taktis mereka juga terlihat dari sejumlah aksi cerdas yang dilakukan di lapangan.
Kemampuan membaca permainan lawan menjadi salah satu kunci kesuksesan anak asuh Patrick Kluivert. Dengan sembilan intersep yang dilakukan, serta 51 kali bola berhasil direbut kembali, tim Merah Putih berhasil menjaga alur permainan sesuai dengan rencana. Selain itu, total 26 sapuan atau clearances menunjukkan betapa disiplinnya para pemain dalam menjaga formasi, sehingga membuat Bahrain kesulitan untuk menembus barisan pertahanan.
Prestasi ini menegaskan pentingnya kerja keras dan soliditas tim dalam setiap pertandingan. Meskipun Bahrain memiliki beberapa peluang, hanya satu tembakan yang berhasil mengarah ke gawang, sementara sisanya tidak membentuk ancaman serius. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa dengan strategi yang tepat dan kerja sama tim yang baik, kesuksesan dapat diraih. Performa tangguh ini patut dijadikan motivasi bagi tim untuk terus berkembang dan meraih prestasi lebih besar di masa depan.