Pasca kekalahan telak dari tim nasional Australia, manajemen skuad Garuda berupaya memulihkan kondisi mental para pemain. Menurut Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, langkah ini penting agar para atlet dapat fokus pada pertandingan berikutnya melawan Bahrain. Dengan menjaga semangat dan stamina, diharapkan performa terbaik bisa ditunjukkan saat menghadapi lawan selanjutnya.

Dalam situasi yang menantang, Sumardji menekankan perlunya strategi psikologis untuk membantu pemain pulih secara emosional. Ia menyatakan bahwa mengabaikan hasil buruk sebelumnya adalah kunci untuk meraih kesuksesan di masa depan. “Para pemain harus mampu melepaskan beban setelah pertandingan yang sulit,” ungkapnya. Hal ini bertujuan agar mereka dapat tampil dengan keyakinan diri yang lebih tinggi saat menghadapi Bahrain.

Tidak hanya soal motivasi, persiapan fisik juga menjadi aspek penting dalam tahap pemulihan ini. Pelatih dan staf medis berkolaborasi untuk memastikan bahwa kondisi tubuh para pemain tetap optimal. Melalui serangkaian latihan khusus, diharapkan semua anggota tim siap secara fisik dan mental untuk memberikan penampilan terbaik mereka.

Menghadapi Bahrain, tantangan besar menanti timnas Indonesia. Namun, dengan dukungan manajemen serta dukungan penuh dari para suporter, ada harapan besar bahwa tim akan bangkit kembali. Kesempatan untuk menunjukkan kemampuan sejati masih terbuka lebar, asalkan para pemain berhasil mengendalikan tekanan dan fokus pada tujuan akhir.