Penyelidikan terhadap dugaan peredaran narkotika melalui vape yang mengandung zat obat keras telah dilakukan oleh kepolisian. Pada bulan Maret 2025, tiga individu ditangkap atas kaitannya dengan barang haram tersebut. Salah satu artis ternama juga disebut terlibat dalam kasus ini, memicu perhatian luas dari masyarakat. Polisi terus melakukan pemeriksaan mendalam guna mengungkap jaringan serta pelaku lainnya.
Selain itu, petugas kepolisian berkoordinasi dengan Bea Cukai untuk menindaklanjuti penyelundupan barang ilegal. Langkah ini bertujuan untuk memastikan tidak ada lagi barang-barang serupa yang masuk ke wilayah Indonesia. Proses penyelidikan masih berlangsung, termasuk meminta klarifikasi dari artis yang diduga terkait dalam kasus tersebut.
Tindakan tegas terhadap penyalahgunaan vape telah diambil oleh Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno Hatta. Ketiganya ditangkap setelah barang bukti ditemukan selama operasi gabungan antara polisi dan Bea Cukai. Barang-barang tersebut diketahui mengandung zat etomidate, sebuah bahan kimia yang sangat berbahaya bagi kesehatan.
Dari hasil investigasi awal, ditemukan bahwa para tersangka memiliki peran penting dalam distribusi vape ilegal tersebut. Zat etomidate yang dikandung dalam vape ini dapat menyebabkan efek samping serius, bahkan bisa mengancam jiwa jika digunakan tanpa pengawasan medis. Tim penyidik saat ini sedang melakukan analisis lebih lanjut terhadap barang bukti dan informasi tambahan dari para tersangka untuk mengungkap seluruh jaringan yang terlibat.
Kepolisian juga memeriksa kemungkinan keterlibatan seorang artis populer bernama inisial JF. Dengan status sosialnya sebagai figur publik, kasus ini semakin menarik perhatian media dan masyarakat. Langkah ini diambil setelah diperolehnya data kuat yang menunjukkan adanya hubungan langsung antara artis tersebut dengan barang bukti atau tersangka lainnya.
AKP Michael K. Tandayu menjelaskan bahwa keterangan dari artis ini sangat vital untuk melengkapi proses penyidikan. Investigasi akan terus berlanjut hingga semua fakta terungkap. Pihak kepolisian menegaskan bahwa tidak ada pihak yang dikecualikan dalam penanganan kasus ini, meskipun orang tersebut adalah selebritas. Hal ini menjadi pembelajaran penting tentang pentingnya kesadaran hukum, terutama bagi mereka yang memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat luas.