Pemain sepak bola terkenal, yang sebelumnya bernaung di klub berjuluk Setan Merah, memutuskan untuk hengkang tanpa ikatan kontrak pada tahun 2012. Selanjutnya, ia merapat ke salah satu tim papan atas dari Serie A dan berkembang menjadi salah satu pemain lini tengah paling andal di dunia. Prestasinya di klub barunya membuat mantan klubnya tertarik untuk membawanya kembali ke markas lamanya pada tahun 2016. Sayangnya, penampilannya selama enam tahun bermain untuk klub Liga Inggris tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi.
Bergabungnya sang pemain dengan klub asal Italia membuka lembaran baru dalam karirnya. Di sana, dia menunjukkan performa yang sangat mengesankan dan mendapatkan pengakuan luas sebagai salah satu gelandang terbaik dunia. Kemudian, ketika usianya mencapai 23 tahun, klub lama ingin merekrutnya kembali dengan mahar yang fantastis, mencapai hampir 90 juta poundsterling. Namun, investasi besar ini tampaknya tidak memberikan hasil yang diharapkan.
Penampilan sang pemain kerap kali tidak konsisten selama masa bertugasnya di klub Liga Inggris. Meski ada beberapa momen brilian, secara keseluruhan, performanya cenderung mengecewakan. Ditambah lagi, masalah cedera yang mulai sering dialaminya di akhir masa baktinya semakin menambah beban. Akhirnya, pada tahun 2022, ia memilih untuk kembali ke klub pertamanya di Serie A sebagai agen bebas.
Masa tinggalnya kembali di klub Liga Inggris ternyata tidak berakhir seperti yang diinginkan. Penampilan yang kurang meyakinkan serta masalah cedera yang kerap muncul menjadi alasan utama keputusannya untuk pergi. Meski begitu, pengalaman dan pelajaran yang didapatkan tentu akan menjadi modal berharga bagi karirnya ke depan.