Petugas eksekutif Liga Indonesia Baru (LIB) mengungkapkan rencana penguatan persiapan klub-klub peserta Liga 1 di musim mendatang. Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menegaskan akan ada peningkatan kesiapan stadion dan fasilitas pendukung bagi hampir semua tim. Meski masih dalam tahap transisi pada musim ini, sejumlah stadion sedang menjalani renovasi yang diperkirakan rampung untuk musim berikutnya. Selain itu, penggunaan teknologi VAR juga menjadi fokus utama.
Untuk memastikan kompetisi berjalan lancar, persiapan infrastruktur stadion menjadi prioritas utama. Direksi LIB telah merencanakan peningkatan signifikan pada stadion-stadion yang digunakan oleh klub Liga 1. Ini mencakup proses renovasi yang sedang berlangsung dan persyaratan baru seperti keharusan memiliki ruang VAR. Tujuannya adalah untuk mengurangi mobilitas tim dan memastikan setiap klub memiliki markas tetap.
Dalam upaya ini, LIB telah memberikan batasan waktu kepada klub-klub yang belum memiliki stadion tetap. Pihak liga berharap hampir semua tim dapat bermain di stadion sendiri mulai musim depan. Proses renovasi stadion ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kenyamanan penonton, tapi juga memperkuat identitas klub. Beberapa stadion yang sudah direnovasi bahkan telah dilengkapi dengan fasilitas terbaru, termasuk sistem VAR yang wajib dipakai di Liga 2.
Teknologi Video Assistant Referee (VAR) menjadi salah satu inovasi penting yang akan diterapkan secara luas di Liga 1 dan Liga 2. Dengan adanya VAR room di setiap stadion, akurasi putusan wasit diharapkan dapat meningkat. Ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas kompetisi dan mengurangi kontroversi di lapangan.
Berdasarkan informasi terakhir dari LIB, sekitar 15 stadion sudah siap menggunakan teknologi VAR. Sementara lima stadion lainnya diberi batas waktu untuk memenuhi persyaratan tersebut. Implementasi VAR ini bukan hanya untuk Liga 1, tapi juga akan menjadi standar baru di Liga 2. Langkah ini menunjukkan komitmen LIB dalam memodernisasi sepak bola Indonesia dan menyamakan standar dengan liga-liga profesional dunia.