Sinetron "Cinta di Ujung Sajadah" terus menghadirkan drama yang mendebarkan, kali ini dengan fokus pada konflik antara Alia dan Indra. Ketegangan semakin memuncak saat Alia merasa terpojok oleh tindakan Indra, sementara Rindu khawatir tentang kondisi kesehatan Ayu. Di tengah situasi tersebut, Adi berhasil menemukan bukti penting yang dapat mengubah alur cerita. Dengan berbagai emosi yang saling bersinggungan, episode ini menunjukkan bagaimana setiap karakter berusaha mencari solusi atas masalah mereka.
Episode kali ini dimulai dengan adegan tegang ketika Indra membawa Alia ke tempat yang tidak diketahuinya menggunakan taksi. Perjalanan ini membuat Alia merasa cemas dan tertekan. Sementara itu, percakapan telepon antara Rindu dan Ayu terputus akibat demam yang dialami Ayu. Meskipun Umi mencoba menenangkan Rindu, kekhawatiran tersebut tetap menghantui pikirannya.
Pada sisi lain, Adi menerima rekaman penting dari seorang satpam lingkungan. Rekaman ini langsung dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut. Indra, yang tampaknya memiliki rencana tersendiri, juga memberikan ucapan terima kasih kepada satpam tersebut karena telah melaksanakan permintaannya. Saat bertemu Alia, Adi menyampaikan ancaman bahwa ia bisa kembali ke penjara, sebuah pernyataan yang membuat suasana semakin tegang.
Rindu kemudian pulang dan memanggil Ayu, namun Alia merasa kesal karena kurangnya waktu berkualitas bersama anak-anaknya. Ia memilih untuk fokus mengurus Cantik dan Anggun yang sedang sibuk dengan aktivitas les balet dan piano. Umi pun berbicara dengan Fauzan, menekankan pentingnya keluarga untuk pulang bersama. Pernyataan ini membuat Fauzan mulai merenung dan mempertimbangkan nasihat Umi.
Dalam adegan lain, Ratih dan Carla mengantar Cantik serta Anggun ke kursus seni. Tidak disangka, Alia secara diam-diam hadir di lokasi tersebut dan terkejut melihat interaksi hangat antara Indra, Ratih, dan Widya. Carla, yang memperhatikan ekspresi Alia, merasa heran akan situasi yang ada.
Fauzan, Rindu, dan Ayu kemudian menikmati momen piknik bersama penuh kebahagiaan. Setelah acara tersebut, Fauzan mengantarkan Rindu dan Ayu kembali ke pesantren dengan alasan harus menyelesaikan urusan pribadi terlebih dahulu. Di sisi lain, Adi dan temannya berhasil menyelamatkan beberapa file penting yang sempat terancam hilang.
Melalui episode ini, sinetron "Cinta di Ujung Sajadah" menggambarkan kompleksitas hubungan antar-karakter yang dipenuhi emosi dan konflik. Dengan adanya bukti baru yang ditemukan Adi, serta tekanan yang dialami Alia, cerita ini terus menarik perhatian penonton untuk menyaksikan bagaimana konflik ini akan diselesaikan di episode mendatang.