Pertarungan sengit antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Arsenal akan kembali menghiasi layar pada leg kedua semifinal Liga Champions musim 2024/2025. Dengan keunggulan tipis dari pertemuan pertama, PSG hanya perlu hasil imbang untuk melangkah lebih jauh. Namun, Arsenal tentu tidak akan menyerah begitu saja di Parc des Princes.

Setelah meraih kemenangan di laga pertama, PSG harus fokus penuh meski baru saja mengalami kekalahan domestik. Sementara itu, Arsenal yang berada dalam kondisi prima setelah tampil gemilang di ajang domestiknya, bertekad untuk membalikkan keadaan. Pertandingan ini pasti akan menjadi ujian besar bagi kedua tim.

Potensi PSG untuk Meraih Kemenangan

Berkat performa cemerlang di pertemuan pertama, PSG tampaknya sedikit lebih diuntungkan dalam laga ini. Meskipun mereka mengalami kekalahan dari Strasbourg akhir pekan lalu, hal tersebut tidak terlalu mempengaruhi karena gelar Ligue 1 sudah aman di tangan mereka. Fokus utama tim asuhan pelatihnya saat ini adalah mencapai final Liga Champions.

Dalam konteks ini, PSG memiliki modal kuat dengan catatan sejarah yang impresif di kandang sendiri. Parc des Princes selalu menjadi benteng kokoh bagi anak-anak asuh pelatih mereka. Selain itu, para pemain bintang seperti Neymar dan Messi tetap menjadi andalan dalam menciptakan peluang. Dengan strategi bertahan yang solid serta serangan balik cepat, PSG berpotensi mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir pertandingan.

Arsenal Berusaha Balas Dendam

Sementara itu, Arsenal datang dengan tekad besar untuk membalas kekalahan di pertemuan pertama. Tim asuhan manajer mereka telah menunjukkan performa yang sangat baik di Premier League, yang memberikan motivasi tambahan untuk melaju ke final. Mereka sadar bahwa satu-satunya cara untuk mencapai tujuan adalah dengan menyerang habis-habisan sejak awal pertandingan.

Untuk mencapai hal tersebut, Arsenal kemungkinan akan mengandalkan kerja sama lini depan yang kompak. Para penyerang seperti Jesus dan Martinelli siap menjadi ancaman serius bagi pertahanan PSG. Selain itu, semangat kolektif dari seluruh skuad serta dukungan mental dari pelatih dapat menjadi faktor penentu. Meskipun tantangan cukup berat, Arsenal percaya diri mampu membalikkan keadaan jika bisa menjaga konsistensi sepanjang pertandingan.