Dalam perjalanan sejarah perfilman Tanah Air, film "Kuldesak" dianggap sebagai tonggak awal kebangkitan industri ini sebelum munculnya fenomena seperti "Petualangan Sherina," "Jelangkung," dan "Ada Apa dengan Cinta?" Dalam wawancara eksklusif melalui program Bincang Liputan6, Rizal Mantovani berbagi cerita tentang pengalamannya yang mendalam dalam proyek tersebut. Menurutnya, bergabung dalam pembuatan "Kuldesak" adalah langkah terbaik yang tidak akan pernah dilupakan sepanjang kariernya. Selain itu, Rizal juga mengungkapkan berbagai momen penting dalam karier musik visualnya, termasuk enam video klip paling berkesan yang pernah dia buat.

Rizal Mantovani mengaku bahwa keputusan untuk terlibat dalam proyek "Kuldesak" tidak dibuat secara impulsif. Setelah melakukan banyak pertimbangan, ia menyadari bahwa ini adalah kesempatan emas untuk belajar dari para sineas berbakat lainnya. Kolaborasi ini memberikan semangat baru serta panduan berharga bagi Rizal. Ia menjelaskan bahwa proses pembuatan film ini membawa tantangan tersendiri, namun pada saat yang sama menjadi pengalaman paling berharga dalam hidupnya.

Selain fokus pada dunia perfilman, Rizal juga memiliki catatan gemilang dalam pembuatan video klip. Melalui program Bincang Liputan6, ia membagikan beberapa kenangan indah terkait enam video klip paling berkesan yang telah ia ciptakan. Tiap klip tersebut memiliki cerita unik yang merepresentasikan estetika musik visual Indonesia di era tertentu.

Berbicara tentang masa depan perfilman nasional, Rizal menyampaikan harapan besar agar industri ini terus berkembang. Ia percaya bahwa sinema Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk bersaing di kancah internasional. Saat ini, Rizal sedang bekerja pada beberapa proyek baru yang menjanjikan, di mana ia berharap dapat melanjutkan warisan positif yang dimulai dari "Kuldesak".

Refleksi Rizal Mantovani tentang "Kuldesak" menunjukkan betapa signifikannya film ini dalam sejarah perfilman Indonesia. Dengan semangat kolaboratif dan dedikasi tinggi, ia berhasil menciptakan jejak yang tak hanya menginspirasi generasi sineas muda tetapi juga meletakkan dasar bagi kemajuan industri ini di masa mendatang.