Program Meet The World With SKF memperlihatkan semangat besar dalam mendukung pengembangan bakat sepak bola muda di Indonesia. Nita Nuriman, Project Director dari program ini, mengungkapkan kebanggaannya terhadap antusiasme yang luar biasa selama penyelenggaraan Girls School Challenge di Bandung dan Tangerang. Program ini melibatkan pemain, orang tua, pelatih, serta guru-guru sekolah, menciptakan suasana kolaboratif untuk mengasah potensi atlet putri. Selain itu, Yopie Riwoe, asisten pelatih Timnas Putri Indonesia, akan menjadi pelatih bagi tim putri yang berkompetisi di Gothia Cup 2025. Dalam ajang internasional tersebut, para peserta tidak hanya bertanding tetapi juga mendapatkan pengalaman berharga yang dapat meningkatkan motivasi mereka sebagai atlet profesional.

Dengan visi memajukan dunia sepak bola anak-anak di Indonesia, Nita Nuriman menyoroti pentingnya dukungan komunitas dalam upaya ini. Dia menyampaikan bahwa antusiasme dari para pihak terkait telah memberikan dampak positif pada kualitas persiapan tim putri sebelum mengikuti Gothia Cup di Swedia. Menurutnya, turnamen ini merupakan kesempatan besar bagi para pemain untuk mengukur kemampuan mereka di tingkat internasional. "Kami berharap bahwa dengan partisipasi aktif dari semua pihak, para atlet muda dapat tampil maksimal dan membawa prestasi gemilang," ujar Nita dengan nada optimistis.

Yopie Riwoe, yang ditunjuk sebagai pelatih untuk tim putri, menegaskan fokus pada persiapan yang matang. Ia menjelaskan bahwa pengalaman bermain di Gothia Cup bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi lebih kepada bagaimana para pemain bisa belajar dari tantangan global. "Pengalaman ini akan sangat berarti bagi perkembangan mereka sebagai atlet sepak bola profesional. Kami ingin memastikan bahwa mereka siap secara fisik, mental, dan teknis," tutur Yopie. Selain itu, ia menambahkan bahwa pengalaman internasional seperti ini dapat membuka pintu bagi para pemain untuk meraih kesempatan lebih luas di masa depan.

Tidak hanya tim putri yang mendapatkan kesempatan, SKF juga melalui program Meet The World mengirimkan dua tim lainnya: Akademi Persib Cimahi sebagai juara nasional kategori putra dan Papua Football Academy. Keberangkatan mereka ke Gothia Cup 2025 dijadwalkan pada bulan Juli tahun tersebut. Turnamen yang digelar di Swedia ini dikenal sebagai salah satu ajang sepak bola remaja terbesar di dunia, menawarkan platform ideal bagi atlet muda untuk menunjukkan kemampuan mereka di panggung internasional.

Harapan besar diarahkan kepada para atlet muda Indonesia yang akan berkompetisi di Gothia Cup 2025. Melalui dukungan penuh dari program Meet The World With SKF, mereka dipersiapkan untuk tidak hanya bersaing tetapi juga belajar dari pengalaman berharga ini. Dengan semangat kolaborasi dan dedikasi, diharapkan para atlet muda ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya dalam dunia sepak bola Indonesia.