Pada akhir Oktober 2024, Manchester United melakukan perubahan besar dengan memecat Erik ten Hag setelah performa mengecewakan di awal musim. Pelatih asal Belanda itu digantikan oleh Ruben Amorim, yang langsung mendapat dukungan dari para pemain termasuk Rasmus Hojlund. Meskipun merasa kehilangan sosok Ten Hag sebagai salah satu alasan pindah ke MU, Hojlund tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bersama pelatih baru.
Keputusan Manchester United untuk mengakhiri kepemimpinan Erik ten Hag bukan tanpa alasan. Performa buruk Setan Merah di awal musim 2024/2025 membuat manajemen klub harus bertindak cepat. Padahal, sebelumnya banyak permintaan Ten Hag terkait rekrutan telah dipenuhi. Klub berhasil mendatangkan sejumlah pemain seperti Andre Onana, Lisandro Martinez, hingga Mason Mount dalam upaya memperkuat tim. Namun, investasi besar tersebut tidak berujung pada hasil yang diharapkan.
Situasi ini membuat beberapa pemain seperti Rasmus Hojlund merasa kehilangan. Pemain muda Denmark itu mengungkapkan bahwa salah satu alasan utamanya bergabung dengan Manchester United adalah karena kehadiran Erik ten Hag. Menurut Hojlund, gaya pelatihan Ten Hag sangat memengaruhi perkembangannya sebagai pemain profesional. Meskipun begitu, dia tetap beradaptasi dengan baik di bawah arahan Ruben Amorim.
Transisi kepelatihan di Manchester United menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain. Namun, Rasmus Hojlund menunjukkan sikap positif dengan menyatakan kesiapannya bekerja sama dengan Amorim. Dia percaya bahwa proyek baru ini akan membawa Manchester United ke arah yang lebih baik. “Saya fokus pada tugas bersama Ruben karena proyek ini sangat menarik,” ungkap Hojlund, menegaskan komitmennya kepada klub.
Meski pergantian pelatih membawa rasa kehilangan bagi beberapa pemain, optimisme tetap menguat di Old Trafford. Rasmus Hojlund menjadi contoh bagaimana seorang pemain bisa menjaga profesionalismenya di tengah perubahan besar. Dengan dukungan penuh kepada Ruben Amorim, Manchester United berharap dapat bangkit dari keterpurukan dan kembali menjadi pesaing serius di kancah domestik maupun internasional.