Pertarungan antara Arema FC dan Madura United pada Kamis (24/4/2025) mendatang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, menjadi sorotan dalam lanjutan BRI Liga 1 musim 2024/2025. Laga yang berlangsung tanpa penonton ini menawarkan tantangan besar bagi kedua tim yang memiliki tujuan berbeda. Bagi Arema FC, kemenangan akan membantu mereka memperbaiki posisi di klasemen sementara, sementara Madura United membutuhkan poin untuk menjauh dari ancaman degradasi.
Pada pertandingan yang digelar di tengah rivalitas panjang, Arema FC masuk ke laga dengan modal peringkat ke-8 klasemen, mengumpulkan total 42 poin. Pelatih Ze Gomes optimistis bahwa timnya dapat meraih hasil maksimal meskipun tekanan besar terus mengiringi setiap langkah mereka. Dengan strategi yang telah disiapkan secara matang, Arema FC bertekad bangkit dari kekalahan sebelumnya dan menunjukkan performa terbaik mereka.
Sementara itu, Madura United berada dalam situasi yang lebih sulit. Menempati peringkat ke-15 dengan hanya 27 poin, klub ini sangat membutuhkan tambahan poin demi menjauhi zona bahaya. Namun, tantangan tambahan muncul akibat absennya dua pemain asing inti, Kerim Palic dan Jordi, karena akumulasi kartu kuning. Meski begitu, pelatih Angel Alfredo Vera tidak gentar. Dia menegaskan pentingnya disiplin dan fokus agar anak asuhnya bisa memberikan perlawanan serius kepada lawan mereka.
Rivalitas antara kedua tim ini sudah dikenal sejak lama. Dari 13 pertemuan sebelumnya di ajang Liga 1, Arema FC sedikit unggul dengan lima kemenangan, dibandingkan empat kemenangan yang diraih oleh Madura United. Sisanya berakhir imbang. Statistik ini menjadi indikator bahwa pertandingan kali ini kemungkinan besar akan berlangsung ketat dan dipenuhi aksi dramatis.
Pertandingan ini juga mencerminkan urgensi masing-masing tim. Arema FC bertujuan untuk melanjutkan langkah menuju papan atas klasemen, sementara Madura United berjuang habis-habisan untuk menyelamatkan posisi mereka di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia. Meskipun Arema FC tampak lebih difavoritkan berdasarkan statistik dan posisi saat ini, Madura United tetap berkomitmen untuk memberikan perlawanan sengit.
Bermain tanpa suporter di stadion mungkin mengurangi atmosfer laga, namun intensitas persaingan di lapangan tetap tinggi. Para pemain dari kedua tim diprediksi akan memberikan performa terbaik mereka guna mencapai tujuan masing-masing. Dengan strategi yang tepat dan mentalitas juara, siapa pun bisa keluar sebagai pemenang dalam pertarungan ini.