Pada tahun 2025, Festival Film Internasional Bali ke-18 atau Balinale 2025 akan diadakan di Mal Icon Bali dari tanggal 1 hingga 7 Juni mendatang. Acara yang berfokus pada penayangan film internasional ini menetapkan target besar dengan harapan menghadirkan sekitar enam hingga delapan ribu pengunjung. Pendiri dan Direktur Balinale, Deborah Gabinetti, menyampaikan optimisme bahwa jumlah peserta akan meningkat dibandingkan tahun lalu, yang mencatatkan 5.600 orang. Sebanyak 60 film telah dipilih melalui proses kurasi ketat dari lebih dari 1.500 judul yang berasal dari 35 negara, dengan fokus khusus pada tema terkait Indonesia dan Bali.
Festival tahunan ini terus berkembang seiring waktu. Balinale 2025 bertujuan untuk menarik perhatian dunia dengan memamerkan karya-karya film terbaik dari berbagai belahan dunia. Dalam konferensi pers yang dilakukan akhir bulan April, Deborah Gabinetti menjelaskan bahwa festival kali ini memiliki ambisi tinggi untuk melebihi pencapaian Balinale 2024. Pada acara tersebut, lebih dari 5.600 orang hadir selama satu minggu penuh. Target baru ini didukung oleh antusiasme global yang semakin besar terhadap film-film berkualitas tinggi.
Sebelum acara utama dimulai, tim penyelenggara telah menerima lebih dari 1.500 submissi dari berbagai negara. Proses kurasi dilakukan secara cermat untuk memastikan bahwa setiap film yang ditayangkan memiliki daya tarik unik serta relevansi dengan budaya dan nilai-nilai lokal Indonesia, khususnya Bali. Daftar film terpilih akan diumumkan pada 10 Mei 2025 sebagai bagian dari upaya untuk membangun ekspektasi publik.
Bali International Film Festival atau Balinale menjadi salah satu platform penting bagi sineas independen untuk menampilkan karya mereka kepada audiens global. Melalui acara ini, para pembuat film tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk menampilkan hasil karyanya tetapi juga dapat berinteraksi langsung dengan para profesional industri perfilman dari berbagai negara. Selain itu, Balinale juga berfungsi sebagai jembatan budaya antara Indonesia dan dunia internasional.
Dengan target pengunjung yang lebih tinggi dan daftar film yang lebih beragam, Balinale 2025 diharapkan bisa memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pecinta film. Festival ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi seni perfilman tetapi juga membuka peluang kolaborasi lintas batas. Dengan dukungan antusiasme global, acara ini diperkirakan akan meningkatkan minat terhadap perfilman di Asia Tenggara.