Dalam upaya mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meluncurkan program BCA Berbagi Ilmu. Program ini difokuskan pada pemberdayaan generasi muda melalui berbagai kegiatan seperti kuliah umum dan Student Banking Tour. Bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan wawasan serta keterampilan yang diperlukan dalam menghadapi dunia kerja modern, BCA menegaskan komitmennya terhadap pembangunan sumber daya manusia berkualitas.
Pelaksanaan Program di Universitas Brawijaya
Pada Senin (17/3), Universitas Brawijaya di Malang menjadi salah satu lokasi penyelenggaraan kuliah umum bertajuk "How to Navigate Real World Challenges and be an Impactful Leader in a World Full of Disruptions". Acara yang diadakan di Gedung Samantha Krida tersebut dihadiri lebih dari 554 mahasiswa dan anggota civitas akademika UB. Direktur BCA, Haryanto T. Budiman, menekankan pentingnya adaptabilitas dan kepemimpinan bagi para lulusan baru yang akan memasuki dunia profesional.
Selain itu, Duta Bakti BCA, Nicholas Saputra, juga berbagi pengalaman tentang bagaimana menjaga relevansi di tengah perubahan teknologi yang pesat. Menurutnya, mahasiswa harus terus memperkaya diri dengan pengetahuan dan keterampilan sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Program ini telah dilaksanakan di sepuluh perguruan tinggi di Indonesia, mencakup lebih dari 6.900 mahasiswa. Selain kuliah umum, Student Banking Tour juga diadakan untuk siswa SMA/sederajat, yang memberikan mereka kesempatan untuk belajar langsung tentang dunia perbankan dan industri keuangan.
Inspirasi dari Komitmen BCA
Dari perspektif seorang jurnalis, program BCA Berbagi Ilmu tidak hanya mencerminkan komitmen perusahaan terhadap pendidikan tetapi juga menunjukkan langkah nyata dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Melalui kolaborasi antara institusi pendidikan dan sektor swasta, inisiatif ini berhasil menciptakan platform bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan global.
Berpartisipasi aktif dalam kompetisi "Genera-Z Berbakti" juga dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mengembangkan ide-ide kreatif yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama di daerah pedesaan. Dengan dukungan finansial dan pendampingan dari BCA, program-program tersebut memiliki potensi besar untuk menghasilkan dampak positif yang luas.