Pengenalan reksadana baru oleh PSSI melalui Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia bekerja sama dengan Trimegah Sekuritas membuka babak baru dalam mendukung perkembangan sepak bola Indonesia. Program ini bertujuan untuk memberikan dana yang signifikan bagi tim nasional dan berbagai inisiatif lainnya yang diprakarsai oleh PSSI. Sebanyak 30 persen dari keuntungan yang dihasilkan dari penjualan reksadana ini akan disalurkan kepada PSSI melalui yayasan tersebut, memastikan bahwa investasi ini memiliki dampak langsung pada pertumbuhan olahraga.
Kolaborasi dengan perusahaan swasta seperti Trimegah Sekuritas menandai langkah maju dalam mendapatkan dukungan finansial. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik kerjasama ini dan mengapresiasi kontribusi perusahaan swasta yang semakin banyak mendukung program-program PSSI. Dengan total 27 mitra bisnis yang telah bergabung, PSSI berpotensi menerima pemasukan sebesar Rp 210 miliar. Dana ini akan digunakan untuk berbagai program, termasuk kesehatan pemain dan penataan karier setelah pensiun. Selain itu, ada rencana untuk membangun museum sepak bola Indonesia serta mendanai pendidikan individu bagi bakat-bakat muda yang berpotensi menjadi bintang masa depan.
Reksadana ini tidak hanya memberikan manfaat finansial tetapi juga menciptakan peluang bagi pemain berkualitas untuk mendapatkan pendidikan dan pengalaman internasional. Inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat PSSI dalam mendukung para atlet dan memajukan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Langkah-langkah positif seperti ini sangat penting untuk membangun fondasi yang kuat bagi generasi pemain sepak bola masa depan, sehingga mereka dapat bersaing di tingkat dunia dengan lebih percaya diri.