Potensi kepergian dua pemain kunci, Christian Eriksen dan seorang gelandang bertahan, menyoroti kebutuhan mendesak bagi Manchester United untuk mencari talenta baru. Situasi ini menggarisbawahi pentingnya memperkuat lini tengah sebelum musim mendatang. Jika hal ini tidak dilakukan, performa tim dapat terganggu secara signifikan.

Setelah kedua pemain tersebut pergi, skuad yang tersisa hanya memiliki beberapa opsi di posisi gelandang. Beberapa nama muda seperti Kobbie dan Manuel ditambah dengan Toby serta Mason, yang seringkali terhambat oleh masalah fisik, menjadi pilihan yang ada. Ini tentunya menjadi tantangan besar bagi pelatih dalam meracik strategi bermain.

Melihat situasi ini, langkah proaktif dari manajemen klub sangat diperlukan. Mereka harus mencari pemain yang tidak hanya bisa mengisi kekosongan, tetapi juga membawa energi positif dan kontribusi signifikan bagi tim. Dengan persiapan yang matang, Manchester United dapat memastikan masa depan yang lebih cerah dan kompetitif di kancah sepak bola.