Pada musim semi ini, aktris Korea Selatan yang dikenal dengan nama Bona WJSN, kini bernama Kim Ji Yeon, akan tampil dalam drama fantasi terbarunya berjudul The Haunted Palace. Dalam serial ini, ia memerankan karakter bernama Yeo Ri, seorang keturunan dukun yang menolak warisan keluarganya sebagai penerus keahlian mistis meskipun ia memiliki potensi tersebut. Serial ini dijadwalkan rilis pada 18 April mendatang dan telah mengundang antusiasme besar dari penggemar genre fantasi.
Penjelajahan Dunia Mistis dalam The Haunted Palace
Dalam sebuah perjalanan baru melalui dunia misteri Korea, Kim Ji Yeon, yang sebelumnya sukses dengan proyek Pyramid Game, kembali dengan penampilannya dalam drama televisi bertema fantasi. The Haunted Palace, yang akan dirilis pada tanggal 18 April, menawarkan cerita unik tentang roh naga dan dukun tradisional Korea. Karakter utamanya, Yeo Ri, merupakan sosok yang kompleks—seorang wanita muda yang dilahirkan dengan kemampuan supernatural tetapi menolak untuk meneruskan jejak keluarganya sebagai seorang dukun.
Saat peluncuran semakin dekat, Kim Ji Yeon mengungkapkan kesenangannya bergabung dalam proyek ini. Ia menyebut konsep cerita sangat segar karena mencampuradukkan elemen budaya Korea kuno dengan sentuhan modern. Sebagai penggemar genre fantasi, ia merasa beruntung bisa memulai petualangan akting fantasi pertamanya dengan skrip yang kuat.
Untuk mempersiapkan diri memerankan karakter Yeo Ri, Kim Ji Yeon melakukan riset mendalam, bahkan sampai bertemu langsung dengan dukun tradisional Korea guna memahami lebih baik aspek spiritualitas dalam kehidupan mereka.
Dari perspektif seorang jurnalis, kisah Kim Ji Yeon dalam The Haunted Palace membawa pesan penting tentang penerimaan diri dan identitas. Melalui karakter Yeo Ri, audiens diajak berpikir tentang bagaimana kita sering kali harus berjuang menyeimbangkan ekspektasi eksternal dengan keinginan batin. Drama ini juga menyoroti pentingnya memahami akar budaya sambil tetap menjaga relevansi kontemporer, memberikan inspirasi kepada banyak orang untuk mengeksplorasi dunia yang lebih luas tanpa meninggalkan nilai-nilai tradisional.