Persiapan untuk kelahiran anak ketiga menjadi momen penuh kebahagiaan bagi Kesha Ratuliu dan keluarga. Berada di rumah sakit, wanita ini mendapatkan dukungan besar dari suaminya, Adhi Permana Putra, serta keluarga besar. Melalui unggahan di media sosial oleh kakaknya Mona Ratuliu, masyarakat diberikan gambaran tentang suasana haru yang melingkupi mereka jelang hari istimewa ini.
Di tengah musim semi hati yang membawa kabar bahagia, Kesha Ratuliu telah memasuki tahap akhir kehamilannya. Sejak tanggal 13 April 2025, ia berada di Rumah Sakit Brawijaya Antasari, didampingi oleh keluarga tercinta. Meskipun situasi tersebut dapat menimbulkan sedikit ketegangan, semangat positif yang diberikan oleh orang-orang di sekitarnya membantu Kesha menjaga rasa tenang.
Berkat dukungan kuat tersebut, Kesha sempat mengisi waktu luangnya dengan membuat video interaktif bertajuk “Q & A” di Instagram. Video ini menjawab pertanyaan dari para pengikut setianya tentang perjalanan kehamilan ketiganya. Pada usia 26 tahun, Kesha tidak hanya menunjukkan profesionalitas sebagai ibu dalam proses persalinan, tetapi juga sisi dekatnya dengan komunitas digital.
Dengan cinta tanpa syarat dari suaminya, Adhi Permana Putra, serta dukungan dari keluarga besar, Kesha kini siap menyambut buah cinta baru ke dalam keluarga. Momen ini dirayakan secara meriah melalui unggahan di media sosial, yang mencerminkan kehangatan hubungan antaranggota keluarga.
Sebelumnya, pasangan ini juga mengumumkan kehamilan mereka pada Hari Raya Idul Fitri melalui Instagram. Kabar tersebut langsung disambut hangat oleh publik dan teman-teman sesama selebritas.
Kehadiran bayi ini akan melengkapi keluarga yang sudah memiliki dua anak sebelumnya, menciptakan ikatan emosional yang lebih erat.
Dari perspektif jurnalis maupun pembaca, cerita Kesha Ratuliu mengajarkan pentingnya mendapatkan dukungan mental dan emosional selama masa-masa penting seperti persalinan. Keberadaan keluarga dan lingkungan sosial yang mendukung benar-benar memberikan dampak besar bagi kesehatan fisik dan mental sang ibu. Selain itu, cara Kesha membagikan pengalamannya melalui media sosial juga menunjukkan bagaimana teknologi modern dapat digunakan untuk mempererat hubungan dengan masyarakat luas. Hal ini menginspirasi banyak orang bahwa momen kehidupan pribadi bisa menjadi sumber inspirasi bersama.