Sebuah penghormatan besar akan diberikan oleh umat Katolik di Indonesia kepada pemimpin mereka yang telah berpulang, Paus Fransiskus. Misa Requiem rencananya akan dilaksanakan pada Kamis (24/4/2025) di Gereja Katedral Jakarta. Perayaan ini dipimpin langsung oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, yang juga bertindak sebagai perwakilan resmi dari Vatikan. Acara ini menjadi momen penting bagi komunitas Katolik di Indonesia untuk mengenang dan memanjatkan doa bagi arwah sang paus.
Pemimpin tertinggi gereja di Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, memberi penjelasan terkait rencana pelaksanaan misa tersebut. Menurutnya, acara akan dimulai pukul 6 sore di Gereja Katedral Jakarta. "Kami berharap hadirnya para tokoh agama dalam misa ini dapat menunjukkan kepedulian mendalam terhadap sosok Paus Fransiskus," ungkap Kardinal Ignatius.
Tak hanya itu, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan beberapa uskup lainnya juga akan turut hadir dalam acara tersebut. Hal ini mencerminkan solidaritas umat Katolik Indonesia dalam merayakan Ekaristi khusus ini untuk mendoakan jalan hidup Paus Fransiskus yang penuh dedikasi dan kasih sayang.
Kardinal Ignatius juga menjelaskan bahwa selain upacara di Gereja Katedral Jakarta, Keuskupan Agung Jakarta telah menyampaikan surat kepada paroki-paroki di wilayahnya guna mengadakan upacara duka serupa. Total ada 69 paroki yang termasuk dalam yurisdiksi Keuskupan Agung Jakarta. Para paroki dianjurkan untuk menggelar upacara pada hari yang sama, yakni Kamis sore. Namun, bagi mereka yang tidak bisa melakukannya pada waktu tersebut, dapat memilih hari lain sesuai dengan kemampuan mereka.
Upacara ini menandakan rasa hormat mendalam yang dirasakan oleh umat Katolik di Indonesia atas kontribusi besar Paus Fransiskus selama masa kepemimpinannya. Semoga doa-doa yang dipanjatkan dalam setiap misa dapat membawa kedamaian abadi bagi almarhum.