Berita
Petani Muda Abimayu Sukses Dorong Modernisasi Pertanian di Kalimantan Timur
2025-05-09

Seorang petani muda bernama Abimayu dari Kabupaten Penajam Paser Utara berhasil mencatat kesuksesan luar biasa dalam menjalankan pertanian modern. Melalui dukungan teknologi dan mekanisasi, ia mampu menghasilkan pendapatan bersih hingga Rp24 juta per bulan dari lahan seluas lebih dari setengah hektar. Kementerian Pertanian (Kementan) sangat mengapresiasi pencapaian ini sebagai bagian dari program Petani Milenial yang dicanangkan sejak tahun 2023.

Dengan menggunakan alat mesin pertanian (alsintan), proses penggarapan lahan menjadi lebih cepat dan efisien. Selain itu, Abimayu juga memilih menjual hasil panennya langsung ke Bulog, sehingga mendapatkan harga yang lebih stabil dan adil dibandingkan dengan sistem penjualan konvensional kepada tengkulak. Inovasi dan strategi ini memberikan gambaran tentang potensi besar yang bisa diraih oleh generasi muda dalam dunia pertanian.

Potensi Besar Pertanian Modern bagi Generasi Muda

Melalui transformasi pola pikir dan pemanfaatan teknologi, Abimayu menunjukkan bahwa pertanian bukan lagi aktivitas yang membosankan atau kurang menjanjikan. Dukungan mekanisasi dan pelatihan dari Kementerian Pertanian telah membuka peluang baru bagi para pemuda untuk melihat sektor pertanian sebagai sumber pendapatan yang menguntungkan.

Pada awalnya, Abimayu tidak memiliki minat terhadap dunia pertanian. Namun, setelah bergabung dengan program Petani Milenial pada tahun 2023, pandangannya berubah secara signifikan. Ia menyadari bahwa dengan bantuan teknologi seperti traktor dan mesin lainnya, produktivitas dapat meningkat pesat. Sebagai contoh, satu kali operasi traktor mampu menggarap lima hektare lahan hanya dengan biaya Rp800 ribu per hektar. Ini menghasilkan pendapatan hingga Rp4 juta dalam satu hari bagi operator mesin saja, belum termasuk keuntungan tambahan dari efisiensi waktu dan tenaga.

Inovasi Sistem Penjualan Hasil Panen

Selain mengoptimalkan penggunaan teknologi, Abimayu juga mengambil langkah inovatif dalam sistem penjualan hasil panennya. Dengan menjual langsung ke Bulog, ia menghindari praktik-praktik buruk yang sering dilakukan oleh tengkulak, seperti penekanan harga dan ketidakpastian pasar.

Dengan strategi ini, Abimayu merasakan manfaat nyata dalam bentuk harga jual yang lebih stabil dan adil. Hal ini tidak hanya meningkatkan pendapatannya, tetapi juga memberikan rasa aman secara finansial. Menurutnya, bantuan dari Kementerian Pertanian tidak hanya berupa alat fisik, tetapi juga pembinaan yang memberikan motivasi besar bagi para petani muda. Program ini memperkuat komitmen mereka untuk menjadikan pertanian sebagai salah satu pilar utama dalam menjaga ketahanan pangan di Kalimantan Timur.

more stories
See more