Pertemuan antara Arsenal dan Nottingham Forest membuka peluang bagi pemain muda Ethan Nwaneri untuk mencatatkan prestasi luar biasa. Pada pertemuan sebelumnya, Nwaneri telah mencetak gol dalam kemenangan 3-0 Arsenal. Kini, ia berpotensi menjadi pemain kedua yang mencetak gol kandang dan tandang melawan tim yang sama di Liga Premier sebelum usia 18 tahun, setelah Wayne Rooney pada tahun 2002-03.

Momen Penting: Jejak Langkah Pertama Nwaneri

Sejak pertandingan November lalu, nama Ethan Nwaneri semakin dikenal sebagai salah satu bakat muda terbaik sepak bola Inggris. Masuk sebagai pemain pengganti, ia langsung memberikan dampak signifikan dengan mencetak gol ketiga bagi The Gunners. Prestasi ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh pemain muda ini, yang telah mencetak gol perdana Liga Premier melawan Forest.

Dengan gol tersebut, Nwaneri tidak hanya memperkuat posisi Arsenal, tetapi juga menulis namanya dalam buku sejarah klub. Gol tersebut menjadi titik awal penting dalam karirnya, mengingat bahwa ia berhasil mencetak gol dalam situasi yang cukup menantang. Selain itu, penampilannya di berbagai kompetisi lainnya juga menunjukkan ketajaman dan adaptasinya di level tertinggi. Gol-gol yang dicetak melawan Brighton & Hove Albion dan Girona di Liga Champions semakin memperkuat reputasinya sebagai striker muda berbakat.

Mengejar Langkah Legenda: Potensi Sejarah Nwaneri

Jika Nwaneri berhasil mencetak gol saat bertandang ke City Ground, ia akan mencatatkan rekor luar biasa di Liga Premier. Dengan usia yang masih sangat muda, ia memiliki kesempatan langka untuk mengikuti jejak legenda seperti Wayne Rooney. Prestasi ini akan menjadikan Nwaneri sebagai salah satu pemain termuda yang mencetak gol kandang dan tandang melawan tim yang sama dalam satu musim.

Wayne Rooney sendiri mencapai prestasi serupa pada musim debutnya bersama Everton pada tahun 2002-03. Saat itu, ia mencetak gol melawan Arsenal di Goodison Park dan Highbury, meskipun dengan hasil yang berbeda. Gol spektakuler Rooney di injury time di Goodison Park menjadi momen ikonik Liga Premier, sementara gol di Highbury menambah daftar pencapaian impresifnya. Jika Nwaneri dapat mereplikasi prestasi ini, ia tidak hanya menulis namanya dalam sejarah, tetapi juga membuka jalan bagi lebih banyak pencapaian masa depan di dunia sepak bola profesional.