Sebuah inisiatif luar biasa telah diumumkan oleh Galaxy Corporation, perusahaan yang mengelola GD. Proyek ini berfokus pada pencarian kecerdasan luar angkasa melalui kolaborasi dengan NASA. Langkah ini menandai tonggak penting dalam penggabungan teknologi hiburan (entertech), kecerdasan buatan (AI), serta penelitian ruang angkasa. Dalam proyek ini, karya musik ikonik seperti lagu-lagu Beatles telah dikirim ke luar angkasa sebagai bagian dari eksplorasi baru.
Dilaporkan oleh Korea JoongAng Daily, Galaxy Corporation memperkenalkan langkah ambisius mereka untuk memajukan pemahaman tentang kehidupan ekstraterestrial. Perusahaan tersebut menyatakan bahwa proyek ini memiliki potensi besar untuk membuka peluang baru dalam ilmu pengetahuan dan seni. Pengiriman materi musik ke luar angkasa tidak hanya menjadi simbol budaya manusia tetapi juga upaya untuk berkomunikasi dengan kehidupan luar angkasa.
Kolaborasi antara Galaxy Corporation dan NASA mencerminkan perkembangan terbaru dalam penyelidikan kecerdasan ekstraterestrial. Pernyataan resmi dari perusahaan menunjukkan bahwa mereka percaya bahwa penggabungan AI dan hiburan dapat memberikan wawasan baru bagi dunia sains. Hal ini menunjukkan komitmen mereka terhadap inovasi lintas disiplin ilmu.
Pencapaian ini diharapkan akan menginspirasi generasi penerus untuk lebih tertarik pada eksplorasi luar angkasa dan teknologi canggih. Selain itu, proyek ini juga menegaskan pentingnya seni dalam mendorong kemajuan ilmiah. Dengan demikian, langkah ini menunjukkan bahwa batas antara seni dan sains semakin kabur, menciptakan era baru dalam kolaborasi global.