Berita
Timnas Indonesia Siap Gelar Turnamen Mini di Jendela FIFA Matchday September 2025
2025-05-07

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan rencana untuk menyelenggarakan turnamen mini bagi Timnas Indonesia pada jeda pertandingan internasional yang disediakan oleh FIFA pada bulan September 2025. Turnamen ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan tim nasional dalam persaingan internasional. Saat ini, Timnas Indonesia sedang fokus pada laga-laga penting babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China dan Jepang. Meskipun hasil dari pertandingan tersebut belum diketahui, PSSI telah mempersiapkan berbagai skenario untuk memastikan perkembangan performa tim. Salah satu ide yang muncul adalah mengundang dua negara lain untuk berpartisipasi dalam turnamen mini, termasuk Malaysia sebagai rival tradisional.

Dalam upaya memaksimalkan peluang di jeda kompetitif bulan September 2025, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa turnamen mini akan menjadi langkah strategis untuk mengukur kemampuan skuad Garuda. Dengan agenda FIFA Matchday yang tersedia, PSSI tidak hanya berharap mendapatkan poin maksimal di bulan Juni namun juga mempertimbangkan pengalaman melawan lawan-lawan baru. "Kita harus optimistis dengan hasil di bulan Juni, tetapi juga perlu mempersiapkan skenario lanjutan apabila berhasil masuk ke babak selanjutnya," ujar Erick saat menjelaskan pentingnya turnamen mini.

PSSI telah menargetkan beberapa negara sebagai peserta potensial, termasuk Lebanon dan Kuwait, yang telah merespons undangan dengan positif. Selain itu, Malaysia menjadi salah satu calon kuat karena rivalitas panjang dengan Timnas Indonesia. Menurut Erick, pertemuan dengan Malaysia dapat memberikan tantangan nyata terhadap mental para pemain. "Sudah cukup lama kita tidak saling bertemu dengan Malaysia, jadi ini bisa menjadi ajang uji nyali yang seru sekaligus bermanfaat," tambahnya.

Persiapan melawan tim-tim dari wilayah Timur Tengah juga dinilai penting oleh PSSI. Mengingat potensi lawan di babak keempat kualifikasi, Erick menekankan perlunya pengalaman langsung melawan gaya permainan yang serupa. "Kami ingin memastikan bahwa tim kami siap secara fisik dan taktis melawan tim-tim yang memiliki karakteristik berbeda," katanya.

Berkaca dari pertemuan terakhir di Piala AFF 2021, di mana Timnas Indonesia mencatat kemenangan besar atas Malaysia, Erick berharap turnamen mini ini dapat menjadi kesempatan emas untuk menunjukkan perkembangan tim serta mempererat hubungan antar negara. Pengalaman bertanding dalam suasana kompetitif seperti ini diprediksi akan membawa manfaat signifikan bagi masa depan sepak bola Tanah Air.

Turnamen mini pada September 2025 diharapkan menjadi tonggak penting dalam proses pembentukan strategi dan peningkatan performa Timnas Indonesia. Dengan dukungan dari negara-negara peserta, turnamen ini tidak hanya menjadi ajang uji coba teknis, tetapi juga sarana membangun semangat juang serta persahabatan lintas batas. Langkah ini menunjukkan komitmen PSSI untuk terus mengembangkan kualitas sepak bola nasional demi prestasi lebih baik di kancah internasional.

more stories
See more