Olahraga darts mengalami perkembangan pesat di Indonesia, dengan semakin banyaknya kejuaraan yang digelar di berbagai kota besar seperti Jakarta, Bali, Surabaya, dan Batam. Baru-baru ini, Bandung juga menjadi sorotan setelah Persatuan Olahraga Dart Indonesia (PORADI) bekerja sama dengan perusahaan alat darts asal Korea Selatan, Phoenixdarts, untuk menggelar turnamen "Bandung Ignite Series 01". Acara ini diselenggarakan pada tanggal 22 Maret 2025, menandai kembalinya antusiasme olahraga darts di Jawa Barat setelah lima tahun vakum. Ini adalah langkah awal PORADI untuk memulihkan status Bandung sebagai pusat olahraga darts di Indonesia.
Di tengah udara sejuk Kota Bandung, sebuah momentum baru bagi dunia olahraga darts diluncurkan melalui acara “Bandung Ignite Series 01”. Turnamen ini berlangsung di Archipelago, tepatnya di Jalan Tamblong No. 46, pada hari Sabtu, 22 Maret 2025. Menurut Reza El Rasie, Sekretaris Jenderal PORADI, acara ini bertujuan untuk membangkitkan kembali minat terhadap olahraga darts soft tip di wilayah tersebut. Sebelum pandemi, Bandung telah lama dikenal sebagai salah satu basis utama penggemar darts di Tanah Air, dengan ratusan pemain aktif yang tersebar di berbagai komunitas seperti Darts Invader, Over Limit, Warung Anyar, hingga Rib Eyes.
Dalam pidatonya selama upacara pembukaan, Reza menyampaikan harapan bahwa Bandung dapat kembali menjelma sebagai ibu kota darts di Indonesia. Kolaborasi PORADI dengan Phoenixdarts tidak hanya sekadar mengadakan satu turnamen, tetapi juga berencana menyelenggarakan serangkaian kegiatan lain secara berkala. Ini akan memberikan kesempatan bagi para atlet maupun pecinta darts di daerah tersebut untuk lebih meningkatkan kemampuan mereka.
Dari perspektif seorang jurnalis, pelaksanaan turnamen ini bukan hanya tentang pertandingan atau prestasi individu. Lebih dari itu, ini adalah simbol pemulihan budaya olahraga yang sempat meredup akibat pandemi. Melalui inisiatif seperti Bandung Ignite Series,PORADI berhasil membuktikan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memajukan olahraga minoritas. Bagi pembaca, ini adalah pengingat bahwa dukungan terhadap aktivitas olahraga lokal sangatlah penting untuk memperkuat identitas budaya serta menciptakan generasi yang lebih sehat dan aktif.