Showbiz
Kritik Fenita Arie Terhadap Insiden Hilangnya Daging Rendang di Acara Kreatif
2025-03-23

Pada akhir pekan lalu, seorang selebriti asal Palembang, Fenita Arie, menyoroti insiden hilangnya daging rendang berbobot 200 kilogram yang disiapkan oleh Willie Salim dalam sebuah acara. Melalui unggahan di Instagram Stories, ia mempertanyakan maksud dari penyelenggaraan acara tersebut serta manajemen keamanannya. Fenita juga mengkritik cara pengelolaan situasi yang membuat peristiwa ini menjadi viral di media sosial. Selain itu, ia menekankan pentingnya menjaga citra warga lokal dan tidak memperumit masalah dengan generalisasi.

Dalam konteks kejadian ini, Fenita menyoroti ketidakjelasan tujuan pembuatan daging rendang dalam jumlah besar. Ia bertanya apakah niat utamanya adalah untuk dibagikan kepada masyarakat atau sekadar sebagai bahan konten kreatif. Selain itu, ia menyoroti perlakuan terhadap tamu undangan yang datang untuk menciptakan suasana ramai. Menurut Fenita, ada indikasi kurangnya profesionalisme saat sang kreator meninggalkan lokasi dengan alasan ke toilet, namun ternyata menunggu di mobil.

Lebih lanjut, Fenita merasa heran bagaimana sistem keamanan acara dapat melemah hingga memungkinkan kehilangan barang bernilai tinggi seperti daging rendang. Mengingat rekam jejak Willie Salim dalam menyelenggarakan acara-acara serupa sebelumnya, fenomena ini menjadi sorotan karena dianggap kurang terorganisir. Fenita juga menunjukkan kekecewaannya terhadap reaksi spontan sang kreator yang langsung menyalahkan pihak lain tanpa investigasi mendalam.

Masalah ini kemudian berkembang menjadi isu sensitif mengenai karakteristik masyarakat setempat. Fenita menegaskan bahwa tindakan semacam itu tidak mencerminkan budaya warga Palembang secara umum. Sebagai penduduk asli, ia menyerukan agar tidak ada pemikiran sempit yang memperburuk citra komunitas lokal hanya berdasarkan satu kejadian.

Fenita Arie memberikan pandangan yang lebih luas tentang bagaimana acara publik harus direncanakan dengan cermat, baik dari segi tujuan maupun pelaksanaan. Ia menyarankan agar para pelaku industri kreatif lebih bijak dalam mengelola ekspektasi dan menjaga integritas mereka sendiri. Ke depan, penting bagi semua pihak untuk belajar dari insiden ini agar tidak terulang di masa mendatang.

More Stories
see more