Dalam era transformasi global, komitmen terhadap lingkungan hidup bukan hanya tanggung jawab individu tetapi juga organisasi besar seperti Prudential Indonesia. Melalui program penanaman mangrove, perusahaan ini menunjukkan bahwa setiap tindakan dapat berkontribusi signifikan pada pengurangan dampak negatif terhadap alam.
Strategi keberlanjutan Prudential Indonesia didasarkan pada tiga elemen utama yang saling terkait. Pertama, perlindungan kesehatan dan finansial inklusif yang memastikan aksesibilitas bagi selurang lapisan masyarakat. Kedua, investasi bertanggung jawab yang tidak hanya mencari keuntungan finansial tetapi juga memperhitungkan dampak sosial dan lingkungan. Ketiga, praktik bisnis berkelanjutan yang mengintegrasikan nilai-nilai ramah lingkungan dalam operasional sehari-hari.
Selain itu, upaya ini mencerminkan visi perusahaan untuk menciptakan harmoni antara perkembangan ekonomi dan pelestarian alam. Dengan fokus pada tiga pilar tersebut, Prudential Indonesia berusaha menjadi pelopor dalam mendorong perubahan positif secara kolektif.
Mangrove telah lama dikenal sebagai penyerap karbon yang efektif. Menurut data dari Badan Restorasi Gambut (BRG), satu hektar hutan mangrove mampu menyerap hingga 1.684 ton karbon dalam satu abad. Ini menjadikan mangrove sebagai solusi alami yang sangat berharga dalam mengatasi perubahan iklim.
Penanaman 5.000 bibit mangrove oleh Prudential Indonesia di Pulau Harapan bukan hanya sekadar simbolis, melainkan langkah konkret untuk meningkatkan kemampuan penyerapan karbon di wilayah tersebut. Selain itu, mangrove juga berperan dalam melindungi ekosistem pesisir dari erosi dan abrasi laut, serta memberikan habitat bagi berbagai spesies laut.
Inisiatif penanaman mangrove dilaksanakan oleh kelompok relawan bernama PRUVolunteers, yang terdiri dari karyawan dan tenaga pemasar Prudential Indonesia. Program ini menjadi wujud kolaborasi antara perusahaan dan karyawannya untuk menciptakan dampak positif bersama-sama.
Tidak hanya itu, PRUVolunteers juga menjadi jembatan antara perusahaan dan masyarakat lokal. Dengan melibatkan komunitas sekitar, program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan serta memberikan manfaat ekonomi langsung kepada penduduk setempat melalui peluang kerja sama dan pengembangan usaha mikro berbasis ekologi.
Sejak tahun 2022, Prudential Indonesia telah berhasil menanam total 20.000 pohon mangrove sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap mitigasi perubahan iklim. Namun, upaya ini tidak berhenti sampai di situ. Perusahaan juga telah mengambil serangkaian langkah inovatif lainnya untuk menekan emisi karbon.
Misalnya, pengurangan konsumsi energi sebesar 326 gigajoule telah membantu menurunkan emisi karbon dari perjalanan bisnis hingga 282 ton ekuivalen CO₂. Selain itu, perusahaan aktif mendaur ulang limbah sebanyak 14 ton, menghemat penggunaan air hingga 21 persen dibandingkan tahun sebelumnya, serta menggunakan sertifikasi energi terbarukan sebanyak 2.323 unit yang setara dengan pengurangan emisi Scope 2 sebesar 1.820 ton ekuivalen CO₂.