Pembawa acara terkenal, Ruben Onsu, berbagi pengalaman spiritual yang mendalam sehari sebelum resmi memeluk Islam. Dalam perbincangan dengan ulama Habib Usman bin Yahya, ia mengungkapkan bahwa sebuah mimpi menjadi pertanda penting dalam hidayahnya. Melalui mimpi tersebut, Ruben bertemu dengan anggota keluarga yang telah tiada dan menerima pesan berharga dari sang ibunda. Pesan ini kemudian memperkuat tekadnya untuk masuk Islam.

Dalam diskusi hangat di kanal YouTube MOP Channel, Ruben Onsu menceritakan momen penuh makna saat ia melihat sosok-sosok terdekat dalam kehidupannya yang telah meninggalkan dunia. Ia menjelaskan bagaimana mimpi itu datang tepat pada hari ketika ia harus membuat keputusan besar dalam hidupnya. "Saya bermimpi sedang berada di meja makan rumah saya bersama umi, abah, kakek, dan nenek," ungkap Ruben dengan nada penuh kesyukuran.

Lebih lanjut, Ruben menjelaskan bahwa situasi dalam mimpi tersebut sangat realistis hingga ia lupa bahwa mereka sudah tidak lagi di dunia. "Saya merasa seperti biasa saja, sampai akhirnya menyadari bahwa mereka sudah tiada," katanya. Saat itulah, Ruben menerima pesan kuat dari sang ibunda yang menegaskan pentingnya menjaga ibadah dan selalu memohon ampun kepada Tuhan.

Pesan singkat namun sarat makna ini menjadi titik balik bagi Ruben. Ia mengaku bahwa setelah mimpi tersebut, keyakinannya semakin mantap untuk mengucapkan dua kalimat syahadat. Didampingi oleh Habib Usman bin Yahya, Ruben resmi memeluk agama Islam dengan hati yang penuh cinta dan kebahagiaan. Perjalanan spiritualnya ini menjadi inspirasi bagi banyak orang.

Ruben Onsu menunjukkan bahwa hidayah bisa datang dalam berbagai bentuk, termasuk melalui mimpi yang membawa pesan-pesan penting. Pengalaman ini menjadi bukti bahwa setiap langkah menuju keyakinan adalah perjalanan pribadi yang unik. Bagi Ruben, mimpi tersebut adalah tanda yang jelas bahwa ia berada di jalan yang benar, dan ia siap untuk memulai babak baru dalam hidupnya sebagai seorang Muslim.