Berita
Pengaturan Lalu Lintas Tol Jakarta-Cikampek Dilakukan untuk Mengurangi Kemacetan
2025-03-29

Pada Sabtu (29/3), pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek menerapkan strategi contraflow satu lajur di KM 36 hingga KM 70. Langkah ini dilakukan guna mengurai volume kendaraan yang padat dari arah Jakarta. Rekayasa lalu lintas ini merupakan bagian dari upaya situasional untuk memperlancar pergerakan kendaraan selama masa tinggi mobilitas. Sebelumnya, pada pagi hari, contraflow dua lajur juga telah diberlakukan di area tertentu.

Strategi contraflow menjadi salah satu solusi darurat dalam menghadapi lonjakan volume kendaraan. Selain itu, one way nasional juga telah diterapkan sejak Jumat (28/3) pagi, mencakup ruas jalan dari Gerbang Tol Cikampek Utama hingga Gerbang Tol Kalikangkung. Kombinasi kedua strategi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan lalu lintas di kawasan tersebut.

Penerapan Contraflow Satu Jalur di Tol Jakarta-Cikampek

Penggunaan contraflow satu lajur di ruas tol Jakarta-Cikampek dimulai pada pukul 12.05 WIB. Hal ini dilakukan sebagai tanggapan atas volume lalu lintas yang sangat tinggi dari arah Jakarta. Strategi ini dirancang untuk memastikan distribusi kendaraan lebih merata di berbagai jalur, sehingga kemacetan dapat diminimalisir.

Rekayasa contraflow kali ini terbatas hanya pada satu lajur kendaraan di KM 36 hingga KM 70. Menurut Vice President Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo, langkah ini adalah bagian dari pendekatan situasional yang disesuaikan dengan kondisi lapangan. Dengan adanya contraflow satu lajur, kendaraan dari arah Jakarta mendapatkan akses tambahan menuju Cikampek, sehingga beban lalu lintas di jalur utama dapat dikurangi secara signifikan. Meskipun demikian, pengguna jalan tetap harus mematuhi aturan serta waspada terhadap kondisi lalu lintas yang dinamis.

Solusi One Way Nasional dan Contraflow Sebelumnya

Tindakan contraflow satu lajur bukanlah satu-satunya strategi yang diterapkan oleh pengelola tol. Sejak Jumat pagi, one way nasional telah mulai berlaku dari Gerbang Tol Cikampek Utama hingga Gerbang Tol Kalikangkung. Ini merupakan langkah besar untuk membantu aliran kendaraan agar lebih lancar selama periode tinggi mobilitas.

Pada pagi harinya, tepatnya pukul 08.55 WIB, penambahan bukaan pintu masuk contraflow dua lajur juga telah diberlakukan di KM 55 hingga KM 70. Strategi ini menunjukkan bahwa pengelola jalan tol tidak hanya bergantung pada satu metode saja, melainkan menggunakan kombinasi pendekatan untuk mengoptimalkan kelancaran lalu lintas. Dengan adanya one way nasional dan contraflow, baik satu maupun dua lajur, pengguna jalan diharapkan dapat menikmati perjalanan yang lebih aman dan nyaman meskipun dalam situasi padat. Langkah-langkah ini menunjukkan komitmen kuat dari pihak terkait dalam menjaga efisiensi transportasi di wilayah tersebut.

More Stories
see more