Bologna dan AC Milan akan berhadapan dalam pertandingan final Coppa Italia musim ini. Setelah berhasil mengalahkan Empoli dengan agregat 5-1, Bologna sukses melangkah ke babak puncak. Di sisi lain, AC Milan juga menunjukkan dominasi mereka setelah mengeliminasi Inter Milan dengan skor agregat 4-1. Pertandingan final yang dijadwalkan pada 14 Mei mendatang diprediksi bakal menjadi ajang pembuktian kedua tim.
Final Coppa Italia tahun ini akan digelar di Stadio Olimpico, Roma. Kemenangan Bologna atas Empoli dibawa oleh performa cemerlang pemain seperti Giovanni Fabbian dan Thijs Dallinga. Sementara itu, pelatih Vincenzo Italiano menyebut pencapaian ini sebagai mimpi yang terwujud bagi klub dan kota Bologna. Di sisi lain, AC Milan memperlihatkan ketajaman mereka dengan menyingkirkan rival sekota mereka.
Dengan hasil impresif atas Empoli, Bologna membuktikan bahwa mereka layak tampil di panggung terbesar Coppa Italia. Tim asuhan Vincenzo Italiano tidak hanya unggul secara teknis tetapi juga menunjukkan semangat kompetitif yang tinggi selama pertandingan semifinal. Performa solid ini didukung oleh kontribusi luar biasa dari para pemain inti.
Giovanni Fabbian dan Thijs Dallinga menjadi arsitek utama kemenangan Bologna di leg kedua semifinal. Fabbian mencetak gol pembuka, sementara Dallinga memberikan gol penentu yang memastikan posisi mereka di final. Sebelumnya, pada leg pertama, Bologna sudah menunjukkan dominasi mereka dengan skor telak 3-0. Pelatih Vincenzo Italiano pun tak segan menyebut momen ini sebagai tonggak sejarah bagi klub dan masyarakat Bologna. Pencapaian ini merupakan bukti kerja keras tim yang konsisten sejak awal turnamen.
Kemenangan besar atas Inter Milan menempatkan AC Milan sebagai salah satu tim favorit untuk merebut gelar Coppa Italia musim ini. Dengan agregat 4-1, Rossoneri menunjukkan keunggulan yang jelas baik dalam serangan maupun pertahanan. Performa impresif ini menunjukkan bahwa AC Milan siap untuk menghadapi tantangan apa pun di final nanti.
Di semifinal, AC Milan memperlihatkan strategi yang matang serta koordinasi antarpemain yang sangat baik. Mereka berhasil mengimbangi tekanan dari Inter Milan dan bahkan menyerang balik dengan efektivitas tinggi. Kemenangan ini tidak hanya menambah rasa percaya diri skuad AC Milan, tetapi juga menegaskan status mereka sebagai salah satu tim kuat di Italia. Saat menghadapi Bologna di final, AC Milan diperkirakan akan menggunakan momentum positif ini untuk meraih kemenangan. Namun, mereka juga harus waspada terhadap ancaman dari lawan yang memiliki motivasi tinggi untuk menorehkan sejarah baru.