Pertandingan bulu tangkis internasional yang berlangsung di beberapa lapangan menunjukkan sejumlah hasil menarik. Pada hari tersebut, para pemain dari berbagai negara bertarung untuk memperoleh kemenangan dalam pertandingan ganda maupun tunggal. Di lapangan pertama, Sabar Karyaman Gutama bersama Moh. Reza Pahlevi Isfahani harus puas dengan kekalahan melawan pasangan asal China, Chen Bo Yang dan Liu Yi. Sementara itu, Chico Aura Dwi Wardoyo menghadapi Loh Kean Yew dari Singapura, serta Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto melawan Xie Hao Nan dan Zeng Wei Han dari China. Selain itu, Putri Kusuma Wardani juga berlaga melawan Wang Zhi Yi dari China.

Di lapangan kedua, Leo Rolly Carnando bersama Bagas Maulana berhasil mengalahkan Takumi Nomura dan Yuichi Shinogami dari Jepang dengan skor ketat. Pertandingan lainnya antara pasangan Indonesia, Siti Sarah Azzahra dan Aghnia Sri Rahayu, melawan Hsu Yin-Hui dan Lin Jhih Yun dari Taiwan juga menjadi sorotan. Pada lapangan ketiga, Komang Ayu Cahya Dewi berhasil meraih kemenangan atas Wong Ling Ching dari Malaysia setelah perjuangan tiga gim. Gregoria Mariska Tunjung tidak ketinggalan dengan menundukkan Huang Yu-Hsun dari Taiwan. Jonatan Christie juga dijadwalkan menghadapi Koki Watanabe dari Jepang.

Lapangan keempat menyaksikan persaingan sengit antara Meilysa Trias Puspitasari dan Rachel Allesya Rose melawan Febriana Dwipuji Kusuma serta Amallia Cahaya Pratiwi. Pasangan ini akhirnya kalah setelah pertandingan panjang. Kemudian, Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Lanny Tria Mayasari menghadapi lawan dari Hong Kong, Yeung Nga Ting dan Yeung Pui Lam. Pertandingan terakhir pada lapangan ini melibatkan Ester Nurumi Wardoyo yang berusaha keras melawan Pusarla V. Sindhu dari India.

Berbagai pertandingan ini menunjukkan betapa kompetitifnya ajang bulu tangkis internasional. Setiap pemain menunjukkan performa terbaik mereka, baik dalam pertandingan tunggal maupun ganda. Meskipun beberapa tim Indonesia mengalami kekalahan, prestasi seperti kemenangan Leo Rolly Carnando dan Gregoria Mariska Tunjung tetap menjadi momen penting yang layak dipuji. Hasil-hasil ini juga memberikan gambaran tentang potensi besar para atlet muda Indonesia di masa depan.