Gaya Hidup
Pengalaman Unik Pasien yang Menggunakan Ginjal Babi untuk Bertahan Hidup
2025-04-15

Seorang wanita dari Alabama, Amerika Serikat, telah mengalami perjalanan medis luar biasa dengan menggunakan ginjal babi sebagai solusi pengganti organ. Setelah menjalani transplantasi selama 130 hari, pasien tersebut akhirnya harus melepaskan organ tersebut karena tubuhnya mulai menunjukkan tanda-tanda penolakan. Operasi pengangkatan berhasil dilakukan di NYU Langone Health pada bulan April, dan kini ia telah kembali ke rumahnya.

Inovasi dalam bidang medis memungkinkan para ilmuwan untuk memodifikasi genetika babi sehingga organ-organ mereka lebih sesuai untuk manusia. Hal ini dilakukan guna mengatasi kekurangan organ manusia yang tersedia untuk transplantasi. Wanita bernama Towana Looney ini telah bergantung pada dialisis sejak tahun 2016 karena tubuhnya tidak kompatibel dengan ginjal manusia. Akibatnya, dia mencari alternatif lain melalui teknologi xenotransplantasi. Proses transplantasi dimulai pada November lalu, namun sayangnya tubuhnya mulai menunjukkan reaksi penolakan beberapa bulan kemudian.

Perjalanan ini membuktikan bahwa setiap langkah dalam pengembangan ilmiah memiliki dampak besar bagi masyarakat luas. Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, Looney tetap bersemangat dan percaya bahwa pengalamannya dapat menjadi sumber pembelajaran yang berharga bagi dunia medis. Ia juga menyebut dirinya sebagai wanita super karena mampu bertahan hidup lebih lama dibandingkan kasus serupa lainnya. Dr Robert Montgomery, ahli bedah yang terlibat dalam prosedur ini, menjelaskan bahwa investigasi sedang berlangsung untuk memahami penyebab penolakan tersebut. Pengalaman ini menunjukkan bahwa inovasi medis membutuhkan waktu dan dedikasi untuk mencapai kesempurnaan, namun tetap memberikan harapan bagi banyak orang yang memerlukan transplantasi organ.

more stories
See more