Manchester United tampaknya berencana untuk mengubah strategi transfer mereka di musim panas 2025. Gagasan awal merekrut Viktor Gyokeres dari Sporting CP mulai meredup, seiring dengan munculnya opsi lain yang lebih ekonomis. Meskipun pemain asuhan Ruben Amorim ini dinilai dapat memperkuat lini serang tim, harga yang mencapai 70 juta euro terlalu mahal bagi keuangan Setan Merah saat ini. Untuk menghindari pelanggaran aturan Profit and Sustainability Rules (PSR) Premier League, MU perlu mencari alternatif lain. Salah satu pilihan adalah Jean-Philippe Mateta dari Crystal Palace, yang menawarkan potensi setara namun dengan biaya lebih rendah.
Kebijakan baru dalam hal transfer pemain menjadi fokus utama manajemen klub. Mereka kini cenderung mencari talenta lokal yang lebih terjangkau dan tetap bisa memberikan kontribusi signifikan. Hal ini penting karena situasi finansial yang tidak stabil memaksa tim untuk berhati-hati dalam pengeluaran besar. Dengan demikian, rencana awal mendatangkan Gyokeres bergeser ke arah yang berbeda.
Dalam beberapa bulan terakhir, Manchester United telah mengevaluasi kondisi internal dan eksternal klub. Analisis mendalam menunjukkan bahwa investasi besar pada Gyokeres bukanlah langkah bijaksana. Sebaliknya, pendekatan baru ini bertujuan untuk menemukan pemain berkualitas tanpa harus menguras kas klub. Proses seleksi yang lebih hati-hati akan dilakukan, termasuk penilaian performa, adaptasi, serta nilai pasar yang sesuai dengan anggaran yang ada.
Pencarian pemain dengan nilai lebih tapi harganya lebih ringan menjadi prioritas. Tim analisis telah menyusun daftar calon yang memenuhi kriteria tersebut. Salah satunya adalah Jean-Philippe Mateta, striker dari Crystal Palace yang dikenal memiliki skill yang solid. Pendekatan ini diharapkan bisa membantu tim menguatkan lini depan sambil menjaga stabilitas finansial.
Mateta dipandang sebagai solusi yang efektif untuk mengatasi masalah produktivitas gol yang dialami tim. Dia memiliki catatan baik dalam mencetak gol dan adaptasi cepat ke lingkungan baru. Selain itu, harga transfer yang lebih rendah membuatnya menjadi pilihan yang logis. Manajemen yakin bahwa dengan bantuan pelatih, Mateta dapat berkembang pesat dan memberikan dampak positif bagi performa tim secara keseluruhan.