Baim Wong, seorang publik figur yang dikenal dengan karya dan kebaikan sosialnya, baru-baru ini menyampaikan pesan penting terkait fitnah dan ujaran kebencian. Melalui unggahan di media sosialnya, dia menegaskan bahwa tindakan menyebarkan informasi palsu tidak hanya merugikan orang lain tetapi juga dapat membatalkan amal baik pelaku. Dia menekankan pentingnya berhati-hati dalam berbicara dan bertindak agar tidak jatuh pada perbuatan negatif yang membawa dosa.
Dalam sebuah unggahan berlatar gelap penuh makna, Baim Wong mengungkapkan keprihatinannya tentang dampak buruk fitnah. Menurutnya, jika seseorang disangka salah namun ternyata benar, hal tersebut mungkin masih bisa dimaklumi. Namun, jika itu adalah tuduhan dusta yang direncanakan dengan sengaja, maka beban dosanya akan jauh lebih besar. Unggahan tersebut juga menyertakan pengingat bahwa setiap kata yang keluar dari mulut kita memiliki konsekuensi, termasuk kemungkinan membatalkan segala amal kebaikan yang telah dilakukan.
Sebagai pembaca atau penulis artikel ini, kita diingatkan untuk selalu menggunakan kata-kata dengan bijak. Di era digital seperti sekarang, di mana informasi tersebar begitu cepat, sangatlah penting untuk memverifikasi fakta sebelum berbagi sesuatu. Selain itu, kita harus waspada terhadap godaan untuk menghakimi atau menyebarkan kebencian tanpa dasar yang jelas. Pesan Baim Wong menjadi pengingat bagi kita semua bahwa setiap ucapan memiliki nilai moral yang harus dipertanggungjawabkan. Mari bersama menjaga lingkungan komunikasi yang positif dan bermartabat.