Pada hari Rabu, 26 Februari 2025, masyarakat disuguhi sebuah pesta budaya yang memukau. Acara ini menampilkan berbagai pertunjukan seni tradisional Cina-Indonesia, termasuk musik guzheng dan tarian khas, serta atraksi barongsai yang menghibur. Selain itu, fashion show juga menjadi daya tarik tersendiri dengan perpaduan busana tradisional dan modern.
Dalam suasana hangat dan meriah, perayaan Cap Go Meh diadakan pada hari Rabu, 26 Februari 2025. Meiline Tenardi, salah satu penyelenggara acara, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk melestarikan dan mempromosikan budaya tradisional melalui berbagai pertunjukan seni. Pertunjukan musik guzheng yang anggun, tarian Tionghoa-Nusantara yang indah, dan atraksi barongsai yang menarik mata para penonton. Fashion show yang disajikan juga menunjukkan bagaimana budaya dapat berkembang dengan sentuhan inovasi tanpa kehilangan esensinya. Busana-busana yang ditampilkan merupakan hasil kreasi yang menggabungkan elemen-elemen tradisional dan modern.
Sebagai seorang jurnalis, saya merasa terinspirasi oleh upaya yang dilakukan dalam acara ini. Perayaan Cap Go Meh tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya kepada generasi muda. Melalui inovasi dan kreativitas, budaya tradisional dapat terus hidup dan berkembang di tengah-tengah kehidupan modern.