Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengumumkan jadwal resmi pencairan dana Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus pada bulan April 2025. Dana ini ditujukan untuk membantu pembiayaan pendidikan siswa di tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Setiap jenjang pendidikan menerima nominal yang berbeda, dengan tujuan memenuhi kebutuhan dasar seperti seragam sekolah, sepatu, tas, transportasi, makanan, serta biaya ekstrakurikuler. Program ini melibatkan lebih dari 700 ribu siswa yang telah diverifikasi sebagai penerima manfaat.
Sebagai bagian dari komitmen terhadap pendidikan, Pemprov DKI Jakarta secara bertahap menyalurkan bantuan KJP Plus melalui transfer langsung ke rekening para siswa. Proses pencairan dimulai pada Maret 2025, tepatnya tanggal 20 Maret, untuk pembayaran bulan Januari. Kemudian, pembayaran untuk bulan Februari akan dibuka pada 8 April 2025, sementara pencairan untuk bulan Maret direncanakan pada 5 Mei 2025.
Program ini juga dilengkapi dengan sistem pengecekan status penerima melalui laman resmi milik Pemprov DKI Jakarta. Siswa atau orang tua dapat memverifikasi kelayakan mereka sebagai penerima bantuan dengan mengunjungi situs https://edujakarta.id/cek_bansos_disdik/#form. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dalam distribusi dana.
Dalam implementasinya, jumlah dana yang diberikan kepada setiap siswa disesuaikan dengan tingkat pendidikan yang diikuti. Dana personal KJP Plus dirancang untuk memberikan dukungan finansial yang efektif bagi keluarga yang membutuhkan. Dengan adanya program ini, diharapkan beban biaya pendidikan dapat dikurangi sehingga anak-anak dapat fokus belajar tanpa hambatan finansial.
Penyaluran dana KJP Plus oleh Pemerintah DKI Jakarta mencerminkan upaya nyata untuk menjaga aksesibilitas pendidikan bagi semua kalangan. Melalui langkah-langkah strategis ini, harapan besar tertuju pada pencapaian generasi muda yang lebih berkualitas di masa depan. Dengan mekanisme yang transparan dan terencana, program ini diproyeksikan akan terus berkembang sesuai dengan kebutuhan pendidikan modern.