Pertandingan pertama MilkLife Shakers dalam ajang JSSL Singapore 7's 2025 membuktikan kehebatan tim U-12 ini. Mereka berhasil menundukkan ANZA Matilda’s dengan skor telak 8-0, mencatatkan salah satu hasil terbaik di babak awal turnamen. Dengan strategi yang tajam dan kerja sama tim yang solid, anak-anak muda ini menunjukkan performa impresif sejak menit pertama. Kontribusi gol datang dari beberapa pemain kunci, termasuk Rere Zenita Farza dan Locita W. O. Nismara yang masing-masing mencetak dua gol, serta gol lainnya oleh Albianca Raula, Giada Subianto, Ika Wonda, dan satu gol bunuh diri.
Prestasi gemilang ini tidak lepas dari semangat serta adaptasi cepat para pemain. Menurut Ika Wonda, meskipun ada rasa gugup di awal pertandingan, mereka mampu mengatasi tekanan tersebut dan bermain dengan pola permainan yang efektif. “Kami berusaha memberikan yang terbaik dan mempertahankan fokus untuk laga-laga mendatang,” ujarnya. Pelatih Asep Sunarya juga menyoroti mentalitas positif tim yang menjadi faktor utama kesuksesan ini. Ia berharap para pemain dapat menjaga konsistensi dan percaya diri saat menghadapi tantangan lebih besar pada hari kedua.
Keberhasilan ini menjadi momentum penting bagi MilkLife Shakers dan HydroPlus Strikers. Keduanya akan melanjutkan pertarungan mereka di JSSL Singapore 7's 2025 dengan jadwal padat. HydroPlus Strikers siap menghadapi Lion City Sailor (Singapura), Empire Football Club (Uni Emirat Arab), dan NDC B (Singapura). Sementara itu, MilkLife Shakers akan menghadapi Tai Tam Tigers (Hong Kong), HKJFL 1, dan Singapore Football Club. Semua pihak optimistis bahwa pengalaman dan motivasi tinggi akan membawa mereka menuju prestasi lebih besar.
Semangat sportivitas dan dedikasi para pemain muda ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan karakter dalam olahraga. Melalui kompetisi seperti JSSL Singapore 7's, generasi muda tidak hanya mengasah kemampuan teknis tetapi juga belajar tentang keberanian mengambil keputusan dan mengelola tekanan. Ini adalah langkah awal yang luar biasa bagi para atlet masa depan Indonesia.