Gaya Hidup
Mengapa Huruf "K" Menggantikan Kata "Ribu" dalam Penulisan Angka?
2025-03-28

Penggunaan huruf "K" sebagai pengganti kata "ribu" telah menjadi hal yang umum di masyarakat. Dalam praktiknya, banyak orang menggunakan singkatan ini untuk menyederhanakan penulisan angka besar. Misalnya, harga sebuah barang ditulis sebagai 20K alih-alih Rp 20.000. Fenomena ini berasal dari perkembangan bahasa dan sistem satuan internasional. Sejak awal abad ke-20, istilah "K" mulai digunakan sebagai representasi dari kata "kilo", yang berarti seribu.

Konsep "K" sebagai lambang ribuan memiliki akar historis yang menarik. Menurut catatan sejarah, kata "kilo" berasal dari bahasa Yunani kuno "chilioi", yang berarti banyak atau jumlah besar. Dalam Sistem Satuan Internasional (SI), kilo digunakan untuk menyatakan kelipatan seribu dari suatu unit, seperti kilometer atau kilogram. Penggunaan singkatan ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1940-an melalui buku teks ilmiah dan dokumentasi teknis perusahaan elektronik. Kini, "K" tidak hanya digunakan dalam konteks uang tetapi juga dalam bidang teknologi modern, seperti resolusi gambar 2K atau 4K.

Adopsi huruf "K" dalam kehidupan sehari-hari mencerminkan upaya efisiensi komunikasi serta harmonisasi dengan standar internasional. Meskipun terkadang menyebabkan kebingungan bagi sebagian orang, penggunaan ini telah membantu mempercepat pemahaman informasi secara cepat dan mudah. Selain itu, penggunaan "K" dalam label harga produk juga menunjukkan adaptasi terhadap perkembangan zaman tanpa menghilangkan esensi makna dasarnya. Dengan demikian, fenomena ini dapat dijadikan contoh bagaimana inovasi sederhana dapat meningkatkan efektivitas komunikasi global.

More Stories
see more