Berita
Mutasi Besar-Besaran Perwira Tinggi TNI AD: Rotasi dan Promosi di Akhir April 2025
2025-05-08

Pengumuman mutasi besar-besaran melibatkan sejumlah perwira tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat (AD) telah resmi dilakukan oleh Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto. Mutasi ini merupakan bagian dari reorganisasi struktural yang mencakup ratusan Pati di lingkungan TNI pada akhir bulan April 2025. Berdasarkan keputusan formal yang dikeluarkan oleh pimpinan tertinggi TNI, banyak posisi strategis yang mengalami perubahan signifikan.

Keputusan awal terkait rotasi dan promosi ini dirilis dalam bentuk Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/554/IV/2025 tanggal 29 April 2025. Namun, setelah evaluasi lebih lanjut, revisi dilakukan melalui surat telegram dengan nomor Kep/554.a/IV/2025. Revisi ini memperbarui beberapa aspek penting terkait pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI. Dalam daftar tersebut, tercatat sejumlah nama perwira tinggi TNI AD yang diberi amanat baru sesuai dengan kompetensi masing-masing.

Diantara para perwira yang mendapatkan tugas baru adalah Brigjen TNI Fransiscus Ari Susetio yang ditugaskan sebagai Komandan Pusat Sandi AD (Danpussansiad). Selain itu, ada juga Brigjen TNI Gausudin Amin Yusuf yang dipindahkan menjadi Inspektur di Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan. Sementara itu, Brigjen TNI Teddy Sudjarwo dan Brigjen TNI Danu Prionggo menjalani proses pensiun namun tetap berkontribusi sebagai perwira Mabes TNI AD. Setiap penempatan ini menunjukkan upaya untuk memaksimalkan potensi dan kemampuan para Pati dalam posisi yang lebih strategis.

Mutasi dan promosi ini mencerminkan dedikasi TNI dalam menjaga profesionalisme dan efisiensi organisasi. Melalui langkah-langkah ini, TNI berupaya memastikan bahwa semua personelnya siap menghadapi tantangan masa depan. Pengaturan ulang struktur kepemimpinan juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi antarlembaga serta memperkuat soliditas nasional. Semua ini dilakukan demi kepentingan negara dan stabilitas keamanan Indonesia secara keseluruhan.

More Stories
see more