Seorang influencer asal Malaysia, Anes Ayunie Osman, baru-baru ini menjadi sorotan setelah membeli sejumlah besar emas secara tunai. Aksi tersebut terjadi di tengah peningkatan harga emas yang signifikan, mencapai rekor baru di Indonesia dan berbagai negara lainnya. Harga emas Antam di Indonesia sendiri telah melampaui Rp 1,8 juta per gram pada akhir pekan lalu. Peningkatan ini didorong oleh minat investor yang kembali beralih ke emas sebagai aset safe haven. Dalam video yang viral di TikTok, Ayunie mengungkapkan alasan utamanya membeli 15 kilogram emas dengan membawa uang tunai dalam sebuah koper besar. Pembelian ini menimbulkan beragam tanggapan dari masyarakat, mulai dari pujian atas keputusan investasi hingga kritik terkait cara pembayaran dan etika sosial.
Pada awal bulan ini, dunia disuguhkan fenomena unik dari seorang influencer Malaysia bernama Anes Ayunie Osman. Wanita ini tampil di depan kamera dengan membawa koper besar yang penuh uang tunai untuk membeli emas sebanyak 15 kilogram. Ia memilih membeli emas dalam bentuk perhiasan karena keyakinannya bahwa harga emas akan terus meningkat di masa mendatang. Langkah ini dilakukan sebagai strategi investasi cerdas demi mengamankan nilai finansial dalam jangka panjang. Ayunie memulai transaksinya dengan membeli enam kilogram emas pada hari pertama, sementara sisanya sembilan kilogram direncanakan untuk dibeli di hari berikutnya.
Dalam video yang diunggah di platform media sosial TikTok, Ayunie menyatakan bahwa ia ingin "mengunci" harga emas saat itu sebelum harga naik lebih tinggi di kemudian hari. Pembelian ini memerlukan dana sekitar 2,5 juta ringgit Malaysia atau setara dengan Rp9,3 miliar hanya untuk enam kilogram emas yang dibelinya. Meskipun langkah ini dipandang sebagai upaya investasi yang bijak, beberapa pihak tetap memberikan komentar negatif terhadap cara pembayarannya menggunakan uang tunai. Sebagian netizen mengkritisi bahwa penggunaan metode pembayaran elektronik seperti transfer bank atau cek dapat menjadi alternatif yang lebih aman dan nyaman.
Komentar-komentar publik terkait aksi Ayunie Osman beragam. Ada yang memuji keputusan investasinya sebagai langkah strategis untuk menjaga stabilitas keuangan di tengah ketidakpastian ekonomi global. Namun, ada juga yang menilai bahwa tindakan membawa uang tunai dalam jumlah besar adalah bentuk pencitraan diri yang tidak perlu. Beberapa netizen bahkan menyoroti pentingnya kesadaran sosial dalam agama Islam, yang menekankan sikap rendah hati serta menjauhi perilaku pamer kekayaan. Diskusi ini semakin memperkaya wacana tentang etika investasi dan pengelolaan keuangan modern.
Tindakan Anes Ayunie Osman membeli emas dalam jumlah besar menjadi bukti bagaimana aset safe haven seperti emas masih memiliki daya tarik kuat bagi para investor. Meski demikian, cara pembayarannya yang kontroversial memunculkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Fenomena ini mengingatkan kita akan pentingnya mempertimbangkan baik aspek finansial maupun sosial dalam membuat keputusan investasi. Selain itu, pembelian ini juga mencerminkan tren global yang semakin banyak orang memilih emas sebagai pelindung nilai di tengah volatilitas pasar.