Dalam upaya memastikan kelancaran arus balik Lebaran 2025, sistem one way lokal telah diberlakukan di wilayah Jawa Tengah. Mulai dari Gerbang Tol Salatiga KM 459 hingga KM 419 GT Banyumanik, kebijakan ini dimulai pada Sabtu (5/4/2025) pukul 14.26 WIB. Sebelumnya, perpanjangan sistem serupa juga dilakukan dari KM 419 hingga KM 425 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C sejak pukul 13.40 WIB. Volume kendaraan menuju arah Jakarta/Barat di Ruas Jalan Tol Semarang-Solo tercatat mengalami peningkatan.

Untuk mendukung keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, PT Trans Marga Jateng menyerukan kepada para pengemudi agar memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima serta mematuhi petunjuk lalu lintas dan arahan petugas. Informasi terbaru tentang kondisi jalan dapat diakses melalui aplikasi Travoy 4.5 atau dengan menghubungi Call Center Jasa Marga.

Pengaturan One Way Lokal di Jawa Tengah

Sistem one way lokal yang diterapkan di Jawa Tengah bertujuan untuk mengurangi kemacetan selama musim mudik Lebaran. Kebijakan ini mencakup ruas jalan tol mulai dari Gerbang Tol Salatiga KM 459 hingga KM 419 GT Banyumanik. Dimulai pada pukul 14.26 WIB, langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya volume kendaraan di ruas jalan tersebut. Sebagai antisipasi, perpanjangan sementara sistem serupa juga telah dilakukan sebelumnya.

Peningkatan volume kendaraan arah Jakarta/Barat terlihat jelas di Ruas Jalan Tol Semarang-Solo, yang membuat pelaksanaan sistem one way lokal menjadi langkah penting. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan arus balik dapat berjalan lebih lancar dan aman bagi semua pengguna jalan. Sebelumnya, sistem serupa telah diterapkan di beberapa bagian lain seperti dari KM 419 hingga KM 425 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C sejak pukul 13.40 WIB. Hal ini menunjukkan komitmen pihak terkait untuk menjaga kelancaran dan keamanan perjalanan selama musim Lebaran.

Panduan dan Saran untuk Pengguna Jalan Tol

PT Trans Marga Jateng memberikan imbauan kepada para pengguna jalan tol untuk memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi tetap dalam keadaan baik. Selain itu, penting bagi pengguna untuk memeriksa kecukupan bahan bakar minyak (BBM) dan saldo E-toll guna memperlancar perjalanan. Patuhi segala rambu-rambu lalu lintas dan instruksi dari petugas lapangan demi meminimalkan risiko kecelakaan.

Pengguna jalan tol dapat memperbarui informasi perjalanan mereka melalui aplikasi Travoy 4.5 yang menyediakan data real-time terkait kondisi lalu lintas. Selain itu, layanan One Call Center 24 jam Jasa Marga tersedia di nomor 14080 untuk membantu pengguna mendapatkan informasi terkini dan solusi cepat jika terjadi kendala selama perjalanan. Dengan memanfaatkan teknologi dan sarana informasi yang ada, diharapkan setiap pengguna jalan dapat merencanakan perjalanan dengan lebih efisien dan aman. Kesadaran dan kerjasama antar-pengguna jalan sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan perjalanan yang optimal selama periode ini.