Pencapaian luar biasa ditorehkan oleh Brandon Toa dalam ajang equestrian terkemuka di Asia. Dengan kuda andalannya Giavanca, Brandon berhasil menyelesaikan ronde ganda tanpa hambatan dan mencatat waktu tercepat sebesar 46,71 detik, mengamankan posisi puncak podium. Kegembiraan pun meluap ketika peserta dari Thailand, Kanta Utithum, dan atlet tuan rumah Yuan Yuan Chang dari Taipei mendampingi sebagai juara kedua dan ketiga.
Keberhasilan Brandon tak lepas dari bimbingan pelatihnya, Steven Menayang. Dalam persiapan yang matang, Steven memberikan panduan taktis yang cemerlang serta strategi yang efektif. "Brandon memiliki kemampuan untuk menerapkan setiap arahan dengan presisi tinggi," ungkap Steven sambil menyoroti sikap mental kuat sang atlet. Dengan pendekatan bertahap, Brandon berhasil menjaga keamanan pada babak pertama sebelum mempercepat laju di babak akhir.
Kemenangan ini menjadi bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi tinggi yang dilakukan selama persiapan. Sebelumnya, Brandon juga menunjukkan performa gemilang di sebuah turnamen di Surabaya. Keberanian dan ketelitian menjadi kunci kesuksesan, membawa nama Indonesia berkilau di kancah internasional. Prestasi ini menginspirasi banyak atlet muda untuk terus mengasah kemampuan dan berlomba mencapai prestasi tertinggi.