Pemisahan bisnis menjadi langkah strategis yang diambil oleh PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) untuk lebih fokus pada pengembangan energi baru dan terbarukan. Dengan kebijakan ini, perusahaan memutuskan untuk menyerahkan operasional bisnis batu bara kepada anak usahanya, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI). Menurut penjelasan dari Presiden Direktur PT Alamtri Power Dharma Djojonegoro, pemisahan ini bertujuan agar masing-masing entitas dapat lebih sesuai dengan preferensi investor.
Selaras dengan tren global menuju energi bersih, ADRO kini mengalokasikan sumber daya mereka untuk berbagai proyek energi terbarukan. Meskipun detail proyek masih dirahasiakan karena menunggu arahan resmi dari pemerintah, perusahaan menyatakan komitmennya untuk mendukung visi Indonesia dalam mengurangi emisi karbon. Perubahan nama perusahaan menjadi PT AlamTri Resources Indonesia Tbk juga mencerminkan tekad mereka untuk membangun identitas baru yang lebih mencerminkan nilai jangka panjang serta inovasi dalam sektor energi hijau.
Masa depan energi di Indonesia semakin cerah dengan langkah-langkah seperti ini. Melalui transformasi ini, ADRO tidak hanya membuktikan dedikasinya terhadap transisi energi, tetapi juga menunjukkan bahwa perusahaan besar dapat memainkan peran penting dalam pencapaian target net zero emissions pada tahun 2060 atau lebih dini. Dengan fokus pada mineral dan energi terbarukan, ADRO memberikan contoh bagi industri lain untuk bergerak maju demi keberlanjutan lingkungan dan masa depan yang lebih baik.