Berita
Banjir di Pelabuhan Bakauheni Tidak Mengganggu Operasional
2025-05-05

Pada awal pekan ini, pelabuhan penting di Lampung Selatan menghadapi situasi darurat akibat banjir. Meskipun genangan air terjadi di sejumlah lokasi strategis Pelabuhan Bakauheni, aktivitas penyeberangan tetap berjalan lancar tanpa hambatan signifikan. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dengan cepat merespons kejadian ini dan berhasil menormalisasi kondisi hanya dalam waktu singkat.

Kejadian ini dimulai pada hari Minggu, 4 Mei 2025, ketika curah hujan tinggi melanda wilayah Lampung Selatan. Menurut Shelvy Arifin dari PT ASDP Indonesia Ferry, meskipun beberapa area pelabuhan tertutup air dengan kedalaman sekitar 10 cm, operasional tidak mengalami gangguan. Tim yang bertugas langsung melakukan tindakan mitigasi untuk memastikan semua layanan tetap aman dan efisien.

Perusahaan menyatakan bahwa masalah genangan air dapat ditangani secara efektif dalam waktu kurang dari setengah jam. Setelah hujan reda, air mulai surut dengan pesat. Dengan demikian, seluruh fasilitas penyeberangan kembali beroperasi seperti biasa tanpa adanya dampak lanjutan.

Situasi darurat ini juga menciptakan perhatian luas dari masyarakat. Video yang beredar menunjukkan luasnya area pelabuhan yang terendam, mulai dari pintu masuk hingga dermaga reguler dan eksekutif. Namun, tanggapan cepat dari manajemen pelabuhan membuktikan betapa pentingnya persiapan dan antisipasi dalam menghadapi bencana alam semacam ini.

Kini, semua layanan penyeberangan telah sepenuhnya pulih. Aktivitas di Pelabuhan Bakauheni kembali berjalan normal tanpa ada laporan lebih lanjut tentang gangguan atau kendala lainnya. Respons cepat dari pihak terkait menjadi contoh nyata bagaimana sebuah organisasi dapat menjaga integritas operasional meskipun menghadapi tantangan tak terduga.

more stories
See more