Pada hari Selasa (9/4/2025), girlband fenomenal asal Korea Selatan, Blackpink, secara resmi mengungkapkan rencana tur dunia mereka melalui agensi YG Entertainment. Dalam pengumuman ini, para penggemar diberikan kabar gembira tentang serangkaian konser yang akan dimulai pada bulan Juli 2025 di Goyang Stadium, Korea Selatan. Berbagai lokasi internasional lainnya juga telah dipilih untuk acara ini, mencakup Amerika Utara dan Eropa. Indonesia sendiri belum termasuk dalam daftar kunjungan kali ini, tetapi ada harapan bahwa Jakarta akan menjadi tuan rumah pertunjukan pada tahun berikutnya.

Rincian Penyelenggaraan Tur Dunia Blackpink Tahun 2025

Dalam kehangatan musim panas mendatang, Jisoo, Jennie, Rosé, dan Lisa siap memukau penonton di Goyang, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan, pada tanggal 5-6 Juli 2025. Tiket untuk acara tersebut akan mulai dijual pada 8 Mei 2025. Acara ini akan menandai tonggak baru bagi grup K-pop wanita ini karena mereka menjadi yang pertama menggelar konser di Goyang Stadium.

Tur internasional ini akan melintasi sembilan lokasi lainnya, termasuk empat kota besar di Amerika Utara seperti Los Angeles, New York, Toronto, serta beberapa kota penting di Eropa seperti Paris dan London. Menariknya, konser tambahan juga direncanakan di beberapa kota akibat antusiasme luar biasa dari penggemar. Penggemar di Tokyo, Jepang, dapat menyaksikan pertunjukan pada Januari 2026.

Berbeda dengan negara-negara lain, Indonesia harus bersabar hingga tahun 2026 untuk menyambut kedatangan Blackpink setelah tur Jepang selesai. Ini adalah kelanjutan dari kesuksesan besar mereka dalam tur Born Pink sebelumnya, yang mencatatkan pendapatan lebih dari US$330 juta.

Dilansir oleh Korea Herald, tur kali ini diprediksi akan membawa pencapaian baru bagi Blackpink sebagai salah satu grup musik paling populer di dunia.

Sebagai lanjutan dari kesuksesan Born Pink, tur ini tidak hanya menjanjikan pertunjukan spektakuler tetapi juga ekspektasi tinggi terhadap inovasi musikal mereka.

Dari perspektif jurnalis, pengumuman tur ini memberikan pelajaran penting tentang bagaimana industri musik global berkembang pesat melalui kolaborasi lintas budaya. Popularitas Blackpink menunjukkan bahwa musik tanpa batas geografis mampu menyatukan orang-orang dari berbagai belahan dunia. Bagi pembaca, hal ini menginspirasi kita untuk lebih menghargai seni lintas budaya dan memperluas wawasan tentang dunia musik kontemporer.