Sebuah inisiatif kemanusiaan telah dilakukan selama empat tahun berturut-turut melalui kolaborasi antara Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) dengan tiga asosiasi industri kelapa sawit. Organisasi yang berpartisipasi dalam kegiatan ini mencakup Aprobi, Apolin, serta GIMNI, yang bersama-sama menyediakan bantuan untuk pesantren dan lembaga amal yatim piatu di wilayah Jakarta, Bogor, dan Depok. Bantuan yang diberikan terdiri dari berbagai kebutuhan pokok, termasuk produk-produk turunan kelapa sawit seperti minyak goreng dan makanan olahan lainnya.

Puncak dari program ini ditandai dengan seremonial penyerahan paket sembako kepada pihak Panti Asuhan Riyadhush Sholihin Kebayunan di Depok, Jawa Barat. Acara tersebut juga melibatkan beberapa yayasan lain seperti Pesantren Yatim dan Dhuafa Assa’adah di Jakarta Selatan serta Dompet Yatim&Dhuafa di Depok. Hadir dalam acara tersebut para pengurus Forwatan dan perwakilan dari asosiasi hilir kelapa sawit, di mana KH. Bahruddin sebagai pengelola panti asuhan menerima bantuan secara langsung bersama sekitar 60 santri.

Penggunaan kelapa sawit tidak hanya memberikan kontribusi signifikan bagi sektor ekonomi Indonesia, tetapi juga menjadi sumber berkah sosial melalui produk-produk turunannya. Ketua Forwatan, Yuwono Ibnu Nugroho, menyoroti pentingnya peran kelapa sawit dalam memenuhi kebutuhan pangan dan energi nasional. Saat ini, Indonesia telah berhasil menghasilkan lebih dari 158 jenis produk turunan kelapa sawit, menjadikannya salah satu produsen terbesar di dunia. Melalui langkah-langkah ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran tentang dampak positif kelapa sawit bagi masyarakat luas serta memperkuat nilai-nilai solidaritas sosial.