Berita
Menghadapi Dilema: Islam Makhachev dan Langkah Menuju Kelas Welter
2025-04-20

Sebagai juara kelas ringan UFC, Islam Makhachev menunjukkan dominasi luar biasa dengan serangkaian kemenangan mengesankan. Namun, tekadnya untuk memperluas jangkauan karier ke kelas welter dihadapkan pada tantangan besar. Persahabatan erat dengan Belal Muhammad, raja kelas saat ini, menjadi batu sandungan dalam rencana tersebut. Di sisi lain, petarung Australia Jack Della Maddalena yang akan menghadapi Muhammad di UFC 315, melihat potensi pertarungan melawan Makhachev sebagai mimpi besar.

Persahabatan antara dua juara ini menciptakan situasi rumit, sementara Della Maddalena berharap dapat merebut sabuk dari Muhammad sebelum menghadapi Makhachev. Kemenangan atas Muhammad tidak hanya membuka pintu menuju gelar, tetapi juga memberikan peluang untuk melanjutkan rivalitas dengan Makhachev, termasuk membalas dendam atas kekalahan Alexander Volkanovski.

Perjalanan Seorang Juara: Dominasi Islam Makhachev di Kelas Ringan

Dengan catatan empat kemenangan beruntun melawan mantan juara, termasuk dua kali mengalahkan Alexander Volkanovski, Islam Makhachev telah menegaskan dirinya sebagai salah satu petinju terbaik di kelas ringan. Meskipun begitu, ambisinya untuk melampaui batas dan meraih gelar di divisi welter menghadirkan dilema pribadi akibat hubungan dekat dengan sahabatnya, Belal Muhammad. Hal ini membuat langkahnya menuju kelas baru dipertanyakan, meski prestasinya tak bisa diragukan.

Karier Makhachev di UFC ditandai dengan pencapaian luar biasa, termasuk kemenangan kontroversial atas Volkanovski di Perth dan KO spektakuler di UFC 294. Namun, impian menjadi juara dua divisi menghadirkan perdebatan internal. Restu dari Muhammad sangat penting bagi Makhachev, karena persahabatan mereka menjadi faktor emosional yang sulit dilepaskan. Situasi ini menciptakan tekanan tambahan di tengah ekspektasi publik yang tinggi.

Tantangan Baru di Kelas Welter: Potensi Pertarungan Makhachev vs Della Maddalena

Petarung Australia, Jack Della Maddalena, muncul sebagai ancaman serius di kelas welter dengan rekor impresif, termasuk tujuh kemenangan berturut-turut di UFC. Ia akan menghadapi Belal Muhammad di UFC 315, sebuah pertandingan yang akan menentukan masa depan divisi ini. Jika berhasil mengalahkan Muhammad, Della Maddalena optimistis bahwa duel melawan Makhachev akan menjadi realitas, menghadirkan cerita dramatis tentang rivalitas dan balas dendam.

Skenario ini semakin menarik karena Della Maddalena memiliki motivasi pribadi untuk menghadapi Makhachev. Selain mengincar gelar, ia ingin membalas kekalahan Volkanovski, yang pernah dikalahkannya. Sementara itu, restu dari Muhammad menjadi elemen kunci bagi Makhachev dalam menjalani transisi. Jika Della Maddalena berhasil meraih sabuk, kemungkinan adanya pertarungan epik antara kedua atlet ini akan meningkat, menciptakan momen yang dinanti oleh penggemar MMA di seluruh dunia.

more stories
See more