Sejumlah peternak di wilayah Cijeruk, Kabupaten Bogor, kini mendapatkan dukungan untuk meningkatkan kemampuan dan martabat mereka. Yayasan Bangun Sejahtera Indonesia (BSI) Maslahat meluncurkan program yang bertujuan memperkuat pengetahuan serta sumber daya agar para peternak mampu mandiri dalam menentukan masa depan mereka sendiri. Program ini tidak hanya memberikan bantuan langsung tetapi juga pelatihan dan pendampingan demi pengembangan usaha peternakan secara berkelanjutan.

Melalui program Desa Bangun Sejahtera Indonesia (Desa BSI), yayasan tersebut berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dengan fokus pada sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan. Salah satu langkah penting adalah penerapan sistem budidaya intensif di bidang peternakan domba dan kambing, termasuk pengembangbiakan dan penggemukan ternak. Selain itu, pembentukan kelompok tani ternak dengan badan hukum koperasi turut mendukung kelembagaan lokal yang mandiri dan berkelanjutan.

Pengembangan Sistem Budidaya Intensif

Program pemberdayaan ini mengadopsi metode budidaya intensif untuk meningkatkan produktivitas peternakan di Desa Palasari. Para peternak diajarkan teknik breeding dan pattening guna memaksimalkan hasil ternak mereka. Melalui pendekatan ini, para peternak dapat menghasilkan lebih banyak domba dan kambing berkualitas tinggi dengan waktu yang lebih singkat.

Sistem breeding atau pengembangbiakan dilakukan dengan memilih induk unggul yang memiliki karakteristik genetik baik. Sedangkan pattening atau penggemukan difokuskan pada pemenuhan kebutuhan gizi hewan untuk mempercepat pertumbuhannya. Kandang komunal menjadi salah satu fasilitas utama yang disediakan oleh BSI Maslahat untuk mendukung proses ini. Dengan adanya kandang bersama, para peternak dapat berkolaborasi dalam merawat ternak mereka secara efisien. Hal ini tidak hanya membantu meningkatkan jumlah populasi ternak tetapi juga menjaga kesehatan hewan dengan standar yang lebih tinggi.

Penguatan Kelembagaan Lokal

Untuk memastikan keberlanjutan program, BSI Maslahat membantu membentuk Kelompok Tani Ternak Cikaracak yang terdiri dari 50 anggota. Kelembagaan ini dilengkapi dengan badan hukum koperasi yang mempermudah akses anggotanya terhadap modal usaha dan pasar. Pendekatan ini dirancang agar masyarakat tidak hanya bergantung pada bantuan namun juga mampu berdiri sendiri.

Bentuk kelembagaan ini memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat. Dengan status badan hukum koperasi, kelompok tani ternak dapat lebih mudah mengajukan pinjaman bank atau bekerja sama dengan mitra lainnya untuk pengembangan usaha. Selain itu, proses administratif seperti perizinan lingkungan dalam pembangunan kandang dan sarana prasarana lainnya menjadi lebih transparan dan sesuai aturan. Program ini diharapkan menciptakan dampak positif yang luas, baik bagi para penerima manfaat maupun masyarakat Desa Palasari dan Desa Cipicung secara keseluruhan. Dengan dukungan yang tepat, diharapkan masyarakat dapat mengembangkan potensi maksimal dari sektor peternakan mereka dan turut berkontribusi pada pembangunan daerah.