Bandar Udara di Jepang saat ini menjadi lokasi pemrosesan administratif dan medis terkait jenazah Ricky Siahaan, gitaris legendaris band rock Seringai. Pada hari Jumat (25/4/2025), keluarga besar musik Tanah Air akan menyambut kepulangan sang maestro yang meninggal dunia secara mendadak di Tokyo, Jepang. Informasi tersebut diperoleh dari Wendi, manajer Seringai, yang mengonfirmasi bahwa proses penanganan oleh pihak berwenang Jepang sedang berlangsung sesuai dengan regulasi ketat yang ada.

Menurut laporan dari manajemen band Seringai, kematian Ricky Siahaan mengejutkan banyak pihak karena terjadi setelah pertunjukan akhir tur mereka di ibu kota Jepang. Setelah tampil dengan semangat membara, ia meninggalkan jejak terakhirnya sebagai seorang musisi yang mencintai pekerjaannya. Proses pemulangan jenazah ke tanah air tidaklah mudah, mengingat negara Jepang memiliki aturan ketat dalam hal penanganan kasus kematian warga asing. Dokumen-dokumen resmi serta persetujuan otoritas harus dipenuhi sebelum pemulangan dapat dilakukan.

Kabar duka ini pertama kali tersebar melalui unggahan seorang komika ternama di platform X, Soleh Solihun, yang menyampaikan rasa belasungkawa dan doa untuk almarhum. Tak lama kemudian, keluarga besar Seringai juga merilis pernyataan resmi di media sosial mereka. Dalam pesan singkat namun sarat emosi, band tersebut menjelaskan bahwa Ricky telah berpulang setelah memberikan segalanya pada panggung musik yang dicintainya.

Banyak penggemar musik rock di Indonesia yang ikut berduka atas kepergiannya. Mereka mengenang kontribusi Ricky sebagai seorang gitaris yang selalu memberikan performa maksimal dalam setiap pertunjukan. Bagi rekan-rekan satu band, Ricky bukan hanya seorang seniman tetapi juga sahabat dan saudara yang begitu dekat. Kehadirannya di dunia musik membawa inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkarya.

Pada hari Senin (21/4/2025), manajemen band Seringai secara resmi mengonfirmasi bahwa pemulangan jenazah Ricky Siahaan ke Indonesia direncanakan pada Jumat minggu depan. Semua dokumen dan prosedur yang diperlukan sedang diproses dengan cermat demi memastikan pemulangan berjalan lancar. Regulasi ketat Jepang dalam hal ini membutuhkan waktu lebih lama, namun langkah-langkah yang dilakukan tetap berjalan sesuai rencana.

Kepergian Ricky Siahaan meninggalkan kesedihan mendalam bagi industri musik Tanah Air. Namun, warisan yang dibawanya melalui musik dan semangat kreativitasnya akan terus hidup dalam ingatan banyak orang. Pada akhirnya, pemulangan jenazahnya ke tanah air diharapkan dapat memberikan rasa tenang bagi keluarganya dan para penggemarnya di seluruh dunia.