Berita
Peningkatan Ketahanan Pangan melalui Panen Perdana di Kabupaten Sumba Barat Daya
2025-03-27

Dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan, Kabupaten Sumba Barat Daya mengadakan acara panen perdana padi. Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk anggota DPRD dan kepala dinas terkait. Yusuf Bora, salah satu anggota DPRD dari Partai Perindo, optimistis bahwa produksi pertanian dapat terus berkembang dengan dukungan yang tepat. Selain itu, dalam acara ini juga dibahas program pembangunan lumbung pangan untuk mencapai swasembada pangan.

Bupati Sumba Barat Daya Ratu Ngadu Bonu Wulla menekankan pentingnya kerja sama untuk menjadikan wilayahnya mandiri secara pangan hingga tahun 2045. Dukungan teknologi dan infrastruktur seperti alat combine harvester serta Jalan Usaha Tani menjadi kebutuhan utama para petani untuk memaksimalkan hasil panen mereka.

Pentingnya Kerjasama dalam Mewujudkan Swasembada Pangan

Ketahanan pangan tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak tetapi memerlukan kolaborasi dari berbagai elemen masyarakat. Acara panen perdana padi di Kabupaten Sumba Barat Daya membuktikan bagaimana semua pemangku kepentingan bisa bersatu guna mendukung para petani. Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah, lembaga legislatif, dan dinas terkait, harapan besar akan tercapainya swasembada pangan semakin nyata.

Selain dukungan langsung, diskusi tentang pengembangan sistem lumbung pangan turut dilakukan dalam acara tersebut. Hal ini menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan bahwa hasil panen tidak hanya cukup untuk kebutuhan lokal tetapi juga dapat dikembangkan lebih lanjut. Bupati Ratu Wulla menyampaikan visi jangka panjang agar Kabupaten Sumba Barat Daya bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam hal ketahanan pangan nasional.

Peran Teknologi dan Infrastruktur dalam Meningkatkan Produksi Pertanian

Teknologi dan infrastruktur menjadi kunci utama dalam meningkatkan hasil produksi pertanian. Para petani di Kabupaten Sumba Barat Daya telah menyampaikan aspirasi mereka terkait perlunya bantuan mesin panen gabah combine harvester dan pengembangan Jalan Usaha Tani. Alat-alat ini sangat diperlukan untuk mempermudah proses panen dan distribusi hasil panen.

Yusuf Bora, yang juga merupakan anggota Dewan Ketahanan Pangan Daerah, menyadari betapa pentingnya pendekatan modern dalam bidang pertanian. Penggunaan mesin combine harvester misalnya, bukan hanya mempercepat proses panen tetapi juga meminimalkan kerugian selama panen. Selain itu, pembangunan infrastruktur seperti Jalan Usaha Tani mempermudah aksesibilitas antar desa sehingga hasil panen dapat segera didistribusikan ke pasar tanpa kendala. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di wilayah tersebut.

more stories
See more