Pengumuman resmi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan bahwa tarif listrik untuk triwulan II tahun 2025 akan tetap stabil tanpa penyesuaian. Sebagai langkah strategis menjelang Hari Raya Idulfitri, kebijakan ini bertujuan melindungi daya beli masyarakat dan mendukung stabilitas ekonomi nasional. Menurut aturan yang telah ditetapkan sebelumnya, tarif listrik nonsubsidi dapat diperbarui setiap tiga bulan berdasarkan parameter ekonomi makro seperti nilai tukar rupiah, harga minyak mentah Indonesia (ICP), inflasi, serta harga batubara acuan (HBA).
Keputusan ini diambil meskipun ada potensi kenaikan tarif berdasarkan data realisasi parameter ekonomi periode November 2024 hingga Januari 2025. Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, menyatakan bahwa pemerintah memprioritaskan kesejahteraan masyarakat dengan menjaga tarif listrik tetap sama seperti pada triwulan pertama tahun tersebut. Selain itu, pelanggan yang mendapatkan subsidi listrik juga akan terus menikmati fasilitas yang sama tanpa adanya perubahan tarif. Golongan ini mencakup kelompok masyarakat sosial, rumah tangga kurang mampu, industri kecil, serta pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Pemerintah juga telah memberikan insentif tambahan dalam bentuk diskon 50 persen kepada pelanggan rumah tangga dengan daya listrik hingga 2.200 VA selama bulan Januari dan Februari 2025. Meski diskon ini telah berakhir pada akhir bulan Februari, tarif normal dipertahankan sejak awal Maret 2025 dan diperpanjang hingga triwulan kedua tahun depan. Kementerian ESDM terus mendorong PT PLN untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengoptimalkan distribusi energi dengan tetap menjaga kualitas layanan kepada konsumen.
Dengan langkah-langkah ini, pemerintah menunjukkan komitmennya untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung pemulihan usaha mikro, kecil, serta menengah. Langkah progresif ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam menciptakan kondisi yang lebih baik bagi semua lapisan masyarakat. Dengan demikian, harapan besar terletak pada upaya bersama untuk membangun masa depan yang lebih cerah dan inklusif bagi bangsa ini.